Sunday, February 16, 2025

REVIVAL : In transgressing and lying

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣



REVIVAL : In transgressing and lying



Isaiah 59:13 In transgressing and lying against the LORD, And departing from our God, Speaking oppression and revolt, Conceiving and uttering from the heart words of falsehood.

Yesaya 59:13 (AVB) Kami menderhaka dan menyangkal TUHAN, kami berpaling meninggalkan Allah kami. Kami membangkitkan penindasan dan perbantahan, kami mengandung perkataan dusta dalam hati dan mengeluarkannya.


Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #47. Tahukah anda bahawa kita menderhaka dan menyangkal Tuhan? Mereka mengakui keburukan dan kejahatan besar dari dosa, dari dosa mereka. Dosa adalah memberontak dan mungkir terhadap TUHAN. Dosa-dosa orang yang mengaku diri sebagai umat Allah, dan menyandang nama-Nya, karena alasan ini lebih buruk daripada dosa-dosa orang lain, bahwa dalam memberontak, mereka mungkir terhadap TUHAN, mereka memberikan tuduhan palsu kepada-Nya, mereka salah menggambarkan dan mendustakan Dia, seolah-olah Ia telah berlaku keras dan tidak adil terhadap mereka.


🍞 ☕ Renungan hari ini adalah pengakuan dosa yang menunjukkan bagaimana umat Tuhan telah berpaling dari-Nya. Ayat ini menggambarkan pemberontakan terhadap Tuhan, penindasan terhadap sesama, dan ketidakjujuran yang dimulai dari hati dan diungkapkan melalui perkataan serta tindakan. Ini adalah peringatan serius tentang akibat dosa dan pentingnya pertobatan sejati.


3 Poin Utama:


1. Pemberontakan dan Penyangkalan terhadap Tuhan:

Umat Tuhan tidak hanya berdosa, tetapi mereka secara sedar mendurhaka dan menyangkal Tuhan. Ini menunjukkan sikap hati yang keras dan menolak kebenaran-Nya, yang berakibat pada keterpisahan dari Tuhan dan berkat-Nya.

2. Dosa Membawa Penindasan dan Perpecahan:

Ketika manusia berpaling dari Tuhan, mereka mulai melakukan ketidakadilan dan penindasan terhadap sesama. Selain itu, dosa juga membawa perpecahan dan pertengkaran di antara umat manusia, kerana mereka lebih mengutamakan kepentingan pribadi daripada kebenaran Tuhan.

3. Dusta Dimulai dari Hati dan Keluar dalam Perkataan:

Ayat ini menyoroti bahwa dosa sering kali dimulai dari dalam hati, lalu berkembang menjadi perkataan dan tindakan. Ketika seseorang menyimpan kebohongan dan kejahatan dalam hatinya, akhirnya itu akan terlihat dalam hidupnya melalui tipu daya dan fitnah.


📝 Apakah yang dapat kita belajar hari ini...?


✅ Jangan Mengeraskan Hati terhadap Tuhan:
Jangan biarkan dosa dan kesombongan membuat kita berpaling dari Tuhan. Kita harus selalu rendah hati dan mau mendengar suara Tuhan agar tidak jatuh ke dalam pemberontakan.

✅ Hindari Perpecahan dan Ketidakadilan:
Tuhan ingin kita hidup dalam damai dan keadilan. Jangan sampai dosa membuat kita menjadi penyebab pertengkaran atau menindas sesama demi kepentingan pribadi.

✅ Jagalah Hati dan Perkataan:
Apa yang kita simpan dalam hati akan tercermin dalam perkataan dan tindakan kita. Oleh kerana itu, kita harus menjaga hati agar tetap murni di hadapan Tuhan dan menghindari segala bentuk kebohongan serta fitnah.

👉🏼Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita bahwa dosa tidak hanya merosakkan hubungan kita dengan Tuhan, tetapi juga membawa ketidakadilan, perpecahan, dan kebohongan dalam hidup kita. Marilah kita selalu hidup dalam pertobatan, menjaga hati dari dusta, dan memilih untuk mengikuti jalan Tuhan agar tetap berada dalam kasih dan berkat-Nya. Apakah respon kita hari ini...?


You are the revivalist...! 
#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion 
http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: