Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣
REVIVAL : O generation, see the word of the Lord
Jeremiah 2:31 "O generation, see the word of the LORD! Have I been a wilderness to Israel, Or a land of darkness? Why do My people say, ‘We are lords; We will come no more to You’?
Yeremia 2:31 (AVB) Wahai kamu, angkatan yang terkini, perhatikanlah firman TUHAN: Adakah Aku telah menjadi gurun bagi Israel atau tanah yang gelap gelita? Mengapa umat-Ku berkata, ‘Kami sudah bebas. Kami tidak mahu datang kepada-Mu lagi’?
Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #54. Tahukah anda bahawa generasi Kini makin menjauhkan diri dari Tuhan? Perhatikanlah, tidak satu pun dari orang-orang yang sudah berurusan dengan Allah pernah mempunyai alasan untuk mengeluhkan Dia sebagai padang gurun atau tanah yang gelap gulita. Ia telah memberkati kita dengan hasil-hasil bumi, dan kerana itu kita tidak bisa berkata bahwa Ia sudah menjadi padang gurun bagi kita, tanah yang kering dan tandus, bahwa Ia sudah membuat kita makan daging keras, seperti hewan ternak yang diberi makan rumput liar.
🍞 ☕ Renungan hari ini adalah teguran Tuhan kepada umat Israel yang berpaling dari-Nya dan bertindak seolah-olah mereka tidak lagi memerlukankan-Nya. Tuhan mempertanyakan sikap mereka dengan membandingkan diri-Nya dengan gurun atau tempat yang gelap, menunjukkan bahwa Dia tidak pernah meninggalkan atau menyengsarakan mereka. Namun, mereka justru merasa tidak lagi perlu datang kepada-Nya dan memilih untuk hidup sesuai keinginan sendiri.
3 Poin Utama:
1. Tuhan Bukan Gurun atau Kegelapan bagi Umat-Nya:
Tuhan bertanya apakah Dia pernah menjadi seperti gurun atau tanah yang gelap bagi Israel. Ini adalah cara Tuhan mengingatkan mereka bahwa Dia selalu setia, menyediakan keperluan mereka, dan tidak pernah menelantarkan mereka.
2. Umat yang Menolak Tuhan dengan Kesombongan:
Israel berkata, "Kami sudah bebas. Kami tidak mahu datang kepada-Mu lagi." Ini menunjukkan sikap kesombongan rohani di mana mereka merasa tidak lagi memerlukan Tuhan, seolah-olah mereka dapat hidup tanpa bimbingan dan perlindungan-Nya.
3. Akibat dari Menjauh dari Tuhan:
Ketika umat Tuhan memilih untuk tidak datang kepada-Nya, mereka sebenarnya menjerumuskan diri ke dalam kehancuran. Tanpa Tuhan, mereka akan menghadapi kesulitan dan kehilangan perlindungan serta berkat yang hanya dapat datang dari-Nya.
📝 Apakah yang dapat kita belajas hari ini??
✅ Sedari Bahwa Tuhan Selalu Setia dan Menyediakan yang Terbaik:
Jangan pernah berpikir bahwa Tuhan telah meninggalkan kita atau membuat hidup kita sengsara. Dia selalu hadir dan bekerja untuk kebaikan kita, bahkan ketika kita tidak menyadarinya.
✅ Jangan Mengandalkan Diri Sendiri dan Melupakan Tuhan:
Kesombongan rohani membuat kita merasa bahwa kita tidak perlu Tuhan dalam hidup ini. Namun, pada kenyataannya, kita sangat bergantung pada-Nya dalam segala hal.
✅ Kembali kepada Tuhan Sebelum Terlambat:
Jika kita merasa jauh dari Tuhan, sekaranglah waktunya untuk kembali kepada-Nya. Jangan menunggu sampai kita mengalami kehancuran sebelum menyadari betapa pentingnya hubungan dengan Tuhan.
👉🏼 Firman Tuhan hari ini mengingatkan bahwa Tuhan tidak pernah menjadi sumber penderitaan bagi umat-Nya, tetapi justru adalah pemberi kehidupan dan terang. Marilah kita tetap bergantung kepada Tuhan, tidak sombong secara rohani, dan selalu datang kepada-Nya dengan hati yang rendah dan penuh penyerahan. Apakah respon kita hari ini...?
You are the revivalist...!
#SpreadRevival #GreaterMovement
Tuhan Memberkati...!
In His Majestic service,
†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion
http://sherkarl.blogspot.com
** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**
No comments:
Post a Comment