Thursday, October 10, 2024

REVIVAL : Forgot His works

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣



REVIVAL : Forgot His works 




Psalms 78:10-11
10 They did not keep the covenant of God; They refused to walk in His law,
11 And forgot His works And His wonders that He had shown them.

Mazmur 78:10-11 (TB)
10 mereka tidak berpegang pada perjanjian Allah dan enggan hidup menurut Taurat-Nya. 
11 Mereka melupakan pekerjaan-pekerjaan-Nya dan perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib, yang telah diperlihatkan-Nya kepada mereka.



Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #284. Tahukah anda bahawa kita sedang menjadi generasi yang melupakan pekerjaan Tuhan yang ajaib? Dengan cara rendah mereka telah berkhianat dan tidak setia, sebab mereka tidak berpegang pada perjanjian Allah. Mereka durhaka dan memberontak, sebab dengan congkak mereka menolak untuk berjalan di dalam hukum-Nya, dan, dengan demikian, mengatakannya langsung di hadapan-Nya bahwa mereka tidak mau diatur oleh-Nya.


🍞 ☕ Renungan hari ini adalah bagian dari mazmur pengajaran yang mengisahkan sejarah bangsa Israel dan bagaimana mereka sering kali gagal untuk setia kepada Tuhan. Ayat ini mencerminkan ketidaktaatan dan ketidaksetiaan umat Israel yang tidak berpegang pada perjanjian Tuhan dan melupakan perbuatan-perbuatan ajaib yang telah dilakukan-Nya bagi mereka. Peringatan ini mengajarkan kita tentang pentingnya ketaatan kepada Tuhan dan ingatan yang terus-menerus akan perbuatan-Nya yang besar.


1. Tidak Berpegang pada Perjanjian Allah: 

Dalam ayat 10, pemazmur menyatakan bahwa bangsa Israel tidak berpegang pada perjanjian yang telah dibuat Tuhan dengan mereka. Perjanjian ini adalah kesepakatan suci antara Tuhan dan umat-Nya, di mana Tuhan berjanji untuk memberkati dan melindungi mereka jika mereka setia kepada-Nya. Namun, Israel gagal memenuhi bagian mereka dari perjanjian tersebut. Ini mengajarkan kita bahwa ketidaktaatan dan ketidaksetiaan terhadap janji-janji Tuhan membawa konsekuensi serius.

2. Enggan Hidup Menurut Taurat Tuhan: 

Ayat ini juga menyebutkan bahwa mereka enggan hidup menurut Taurat Tuhan. Taurat adalah hukum dan petunjuk Tuhan yang diberikan kepada Israel untuk membimbing mereka dalam kehidupan yang kudus dan benar. Namun, mereka memilih untuk tidak mematuhi atau mengikuti perintah-perintah Tuhan, menunjukkan sikap pemberontakan terhadap kehendak Tuhan. Ketaatan kepada firman Tuhan adalah kunci untuk hidup yang diberkati, dan mengabaikan firman-Nya hanya membawa kehancuran dan penderitaan.

3. Melupakan Perbuatan Ajaib Tuhan: 

Dalam ayat 11, pemazmur menekankan bahwa bangsa Israel melupakan pekerjaan dan perbuatan ajaib yang telah dilakukan Tuhan bagi mereka. Tuhan telah membebaskan mereka dari perbudakan di Mesir, membelah Laut Merah, dan memelihara mereka di padang gurun, tetapi mereka melupakan semua itu. Melupakan perbuatan Tuhan menyebabkan mereka kehilangan iman dan kepercayaan kepada-Nya. Ingatan akan perbuatan Tuhan seharusnya menjadi sumber kekuatan dan penghiburan dalam masa-masa sulit.

📝 Mari kita lihat apa yang dapat kita pelajari daripada ayat ini. 


✅ Pentingnya Ketaatan kepada Perjanjian Tuhan: 
Tuhan telah membuat perjanjian dengan umat-Nya, dan kita dipanggil untuk berpegang pada perjanjian tersebut dengan hidup dalam ketaatan dan setia kepada-Nya. Ketika kita tidak memegang teguh janji-janji Tuhan atau melanggar firman-Nya, kita merusak hubungan kita dengan-Nya. Hidup dalam ketaatan kepada Tuhan adalah tanda kesetiaan kita kepada-Nya dan bukti dari iman kita yang hidup.

✅ Menghargai dan Menaati Firman Tuhan: 
Taurat Tuhan, atau firman-Nya, adalah pedoman bagi hidup kita. Kita dipanggil untuk hidup menurut perintah-perintah Tuhan, mengikuti jalan-Nya, dan tidak memberontak terhadap-Nya. Ketidaktaatan pada firman Tuhan akan membawa kita jauh dari kehendak-Nya dan mendatangkan kehancuran, tetapi hidup dalam ketaatan akan membawa berkat dan perlindungan dari Tuhan.

✅ Mengingat Perbuatan Tuhan dalam Hidup Kita: 
Melupakan perbuatan Tuhan adalah salah satu penyebab utama kehilangan iman dan pemberontakan. Kita harus terus mengingat karya-karya besar yang Tuhan telah lakukan dalam hidup kita, baik secara pribadi maupun dalam sejarah. Ketika kita mengingat kebaikan dan kuasa Tuhan, iman kita diperkuat, dan kita dapat menghadapi tantangan hidup dengan keyakinan bahwa Tuhan akan selalu menyertai kita.

👉 Renungan hari ini mengingatkan kita tentang bahaya ketidaktaatan dan melupakan perbuatan-perbuatan ajaib Tuhan. Bangsa Israel tidak berpegang pada perjanjian Tuhan dan enggan hidup menurut firman-Nya, yang mengakibatkan ketidaksetiaan mereka. Kita dipanggil untuk hidup dalam ketaatan kepada perjanjian Tuhan, menghargai dan menaati firman-Nya, serta selalu mengingat perbuatan-perbuatan besar Tuhan dalam hidup kita. Dengan demikian, kita dapat tetap setia kepada Tuhan dan hidup dalam berkat dan perlindungan-Nya. Apakah respon kita hari ini...? 


You are the revivalist...! 
#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion 
http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: