Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣
REVIVAL : What shall render to the LORD?
Psalms 116:12 What shall I render to the LORD For all His benefits toward me?
Mazmur 116:12 (AVB) Apakah yang akan kupersembahkan kepada TUHAN untuk segala kebaikan-Nya kepadaku?
Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #299. Tahukah anda bahawa TUHAN terlalu baik bagi kita? Rasa syukur mengalir dari hati semua orang yang telah mengalami keselamatan dari Tuhan; mereka akan mengungkapkannya dengan kasih, kesetiaan, kehidupan yang benar, ucapan syukur, dan tekad yang teguh untuk menaati Tuhan. Allah sudah sedemikian baiknya kepada kita, mengatasi ketakutan-ketakutan kita, dan telah meluputkan kita dengan penuh rahmat dari segala kesusahan kita.
🍞 ☕ Renungan hari ini adalah ungkapan hati pemazmur yang dipenuhi dengan rasa syukur atas segala kebaikan yang Tuhan tunjukkan dalam hidupnya. Setelah menerima berkat dan pertolongan yang melimpah dari Tuhan, pemazmur merenungkan apa yang dapat ia lakukan untuk membalas kebaikan Tuhan. Ayat ini mengajak kita untuk merenungkan bagaimana kita dapat merespons kasih dan berkat Tuhan dalam hidup kita.
1. Kesedaran akan Kebaikan Tuhan:
Pemazmur menunjukkan kesedaran yang mendalam tentang segala kebaikan yang Tuhan telah limpahkan kepadanya. Ini mengajarkan kita untuk berhenti sejenak dan merenungkan berkat-berkat yang telah kita terima dari Tuhan, baik yang kecil maupun yang besar. Kebaikan Tuhan mungkin datang dalam bentuk pemeliharaan sehari-hari, penyelamatan dari bahaya, atau penghiburan di saat-saat sulit. Mengakui kebaikan Tuhan adalah langkah awal menuju rasa syukur yang tulus.
2. Keinginan untuk Membalas Kasih Tuhan:
Pemazmur tidak hanya menyedari kebaikan Tuhan, tetapi juga merenungkan bagaimana ia dapat membalas kasih Tuhan. Meskipun kita tahu bahwa tidak ada yang dapat kita lakukan untuk sepenuhnya membalas kasih karunia Tuhan, ayat ini mengajarkan kita untuk memiliki hati yang ingin merespons. Rasa syukur yang mendalam mendorong kita untuk mempersembahkan sesuatu kepada Tuhan—baik dalam bentuk hidup kita, pelayanan kita, atau penyembahan kita. Respons kita kepada kasih Tuhan haruslah lebih dari sekadar ucapan syukur, tetapi juga tindakan yang mencerminkan kasih kita kepada-Nya.
3. Panggilan untuk Persembahan yang Berarti:
Pertanyaan pemazmur, "Apakah yang akan kupersembahkan kepada TUHAN?" mengajak kita untuk mempertimbangkan bagaimana kita dapat mempersembahkan hidup kita sebagai wujud syukur. Persembahan kita mungkin berupa waktu, talenta, atau material, tetapi yang lebih penting adalah menyerahkan hati dan hidup kita kepada Tuhan. Kita dipanggil untuk mempersembahkan hidup yang berkenan di hadapan-Nya, penuh dengan rasa hormat dan cinta kepada-Nya.
📝 Dari ayat mazmur ini, kita dapat mengambil beberapa pelajaran. Mari kita lihat bersama.
✅ Mengenali Berkat Tuhan Setiap Hari:
Kita sering kali terbiasa dengan berkat-berkat Tuhan hingga kadang-kadang melupakan untuk mensyukurinya. Ayat ini mengingatkan kita untuk selalu mengenali kebaikan Tuhan yang melimpah dalam hidup kita. Kita harus meluangkan waktu setiap hari untuk merenungkan dan bersyukur atas segala hal yang Tuhan telah berikan.
✅ Merespons dengan Rasa Syukur yang Nyata:
Rasa syukur yang sejati bukan hanya sekadar ucapan, tetapi juga terlihat dalam tindakan. Kita dapat menunjukkan rasa syukur kita kepada Tuhan dengan menjalani hidup yang sesuai dengan kehendak-Nya, melayani sesama, dan terus hidup dalam kebenaran. Syukur kita harus tercermin dalam bagaimana kita memperlakukan Tuhan dan sesama kita.
✅ Menyerahkan Hidup sebagai Persembahan kepada Tuhan:
Salah satu cara terbaik untuk membalas kasih Tuhan adalah dengan menyerahkan seluruh hidup kita kepada-Nya. Persembahan terbesar yang dapat kita berikan kepada Tuhan adalah hati yang tulus dan hidup yang sepenuhnya diserahkan untuk memuliakan-Nya. Ketika kita hidup untuk Tuhan, setiap aspek hidup kita—baik pekerjaan, hubungan, maupun pelayanan—menjadi persembahan yang berharga di hadapan-Nya.
👉🏼 Firman Tuhan hari ini mengajarkan kita untuk merenungkan segala kebaikan Tuhan dan mencari cara untuk merespons dengan rasa syukur yang nyata. Meskipun tidak ada persembahan yang dapat benar-benar membalas kasih Tuhan, kita dipanggil untuk menyerahkan hidup kita sebagai bentuk syukur dan pengabdian. Dengan mengakui kebaikan Tuhan setiap hari dan menjalani hidup yang memuliakan-Nya, kita dapat menunjukkan betapa besar rasa syukur kita atas segala berkat dan kasih karunia yang telah kita terima. Apakah respon kita hari ini...?
You are the revivalist...!
#SpreadRevival #GreaterMovement
Tuhan Memberkati...!
In His Majestic service,
†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion
http://sherkarl.blogspot.com
** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**
No comments:
Post a Comment