Tuesday, October 1, 2024

REVIVAL : Wash me thoroughly

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣


REVIVAL : Wash me thoroughly 


Psalms 51:2-4
2 Wash me thoroughly from my iniquity, And cleanse me from my sin.
3 For I acknowledge my transgressions, And my sin is always before me.
4 Against You, You only, have I sinned, And done this evil in Your sight––That You may be found just when You speak, And blameless when You judge.



Mazmur 51:2-4 (TB)
2 (51-4) Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku! 
3 (51-5) Sebab aku sendiri sadar akan pelanggaranku, aku senantiasa bergumul dengan dosaku. 
4 (51-6) Terhadap Engkau, terhadap Engkau sajalah aku telah berdosa dan melakukan apa yang Kauanggap jahat, supaya ternyata Engkau adil dalam putusan-Mu, bersih dalam penghukuman-Mu.



Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #275. Tahukah anda bahawa kita harus mengaku dosa kita di hadapan Tuhan? Daud, yang telah disadarkan atas dosanya, mencurahkan isi hatinya kepada Allah melalui doa untuk memohon belas kasihan dan anugerah. Ke manakah anak-anak yang murtad akan kembali selain kepada Tuhan Allah mereka, yaitu terhadap siapa mereka murtad, serta satu-satunya pribadi yang sanggup memulihkan mereka dari kemurtadan?


🍞 ☕ Ini salah satu mazmur pertobatan yang paling dikenal, di mana Daud dengan tulus memohon pengampunan dari Tuhan setelah menyedari dosanya yang besar. Dalam ayat 2-4, Daud dengan hati yang hancur memohon kepada Tuhan untuk membersihkan dan menyucikan dirinya dari dosa. Dia mengakui kesalahannya dan menyedari bahwa dosanya terutama adalah pelanggaran terhadap Tuhan. Ayat-ayat ini mengajarkan tentang pentingnya pengakuan dosa, pertobatan, dan pengharapan akan pengampunan Tuhan.


1. Permohonan untuk Dibersihkan dari Dosa: 

Dalam ayat 2, Daud memohon kepada Tuhan agar dibersihkan dan ditahirkan dari dosanya. Dia tidak meminta untuk diampuni setengah-setengah, tetapi untuk dibersihkan "seluruhnya" dari kesalahannya. Ini menunjukkan kerinduan yang dalam dari hati Daud untuk mengalami pemulihan total di hadapan Tuhan. Dosa meninggalkan noda dalam jiwa kita, dan hanya Tuhan yang dapat membersihkan dan memulihkan kita sepenuhnya. Permohonan Daud ini adalah contoh bagi kita tentang bagaimana kita juga harus meminta Tuhan untuk menyucikan kita dari setiap dosa dan kesalahan.

2. Kesedaran Akan Dosa dan Pergumulan yang Terus-Menerus: 
Ayat 3 menunjukkan bahwa Daud sadar akan pelanggarannya dan terus bergumul dengan dosanya. Dia tidak menutup-nutupi kesalahannya atau berusaha membenarkan dirinya sendiri. Sebaliknya, dia mengakui dengan jujur bahwa dosa itu selalu ada di hadapan dirinya, dan dia terus bergumul dengan perasaan bersalah. Kesadaran akan dosa adalah langkah pertama menuju pertobatan yang sejati. Kita harus mengakui dosa-dosa kita dan menyedari betapa seriusnya pelanggaran kita di hadapan Tuhan.

3. Pengakuan bahwa Dosa Adalah Pelanggaran Terhadap Tuhan: 

Ayat 4 menekankan bahwa dosa utama Daud adalah terhadap Tuhan. Meskipun dosa itu mungkin mempengaruhi orang lain, Daud menyedari bahwa dosa adalah pelanggaran terhadap kekudusan Tuhan. Dia mengakui bahwa Tuhan adalah adil dalam segala putusan dan penghakiman-Nya. Pengakuan ini menunjukkan sikap rendah hati dan pemahaman bahwa Tuhan adalah hakim yang benar, dan setiap dosa adalah pelanggaran terhadap perintah-Nya. Pengakuan yang tulus ini adalah langkah penting menuju pengampunan dan pemulihan.

📝 Kita mempelajari beberapa hal yang baru dari ayat ini. Mari kita lihat dan aplikasikan bersama.


✅ Memohon Pembersihan dari Tuhan: 
Kita harus seperti Daud, memohon kepada Tuhan untuk membersihkan kita sepenuhnya dari dosa. Kita tidak dapat menyucikan diri kita sendiri, dan hanya Tuhan yang dapat mengampuni dan memulihkan hati kita. Kita dipanggil untuk datang kepada-Nya dengan rendah hati, meminta penyucian yang penuh dan pengampunan yang menyeluruh.

✅ Mengakui dan Menyadari Dosa: 
Mengakui dosa adalah langkah penting dalam pertobatan. Daud dengan jujur menyedari dosanya dan tidak mencoba untuk menyembunyikannya. Kita juga harus memiliki kesadaran yang sama, menghadapi dosa kita dengan terbuka di hadapan Tuhan, dan tidak mengabaikan atau meremehkannya. Pertobatan dimulai dengan pengakuan yang jujur.

✅ Mengerti Bahwa Dosa Adalah Pelanggaran Terhadap Tuhan:
Setiap dosa yang kita lakukan, meskipun mungkin mempengaruhi orang lain, pada intinya adalah pelanggaran terhadap Tuhan. Menyadari hal ini membawa kita pada pengertian yang lebih mendalam tentang perlunya hidup dalam ketaatan kepada Tuhan dan menghormati perintah-Nya. Pengakuan bahwa Tuhan adalah adil dalam segala keputusan-Nya mengajarkan kita untuk tunduk kepada penghakiman dan belas kasih-Nya.

👉🏼 Renungan hari ini mengajarkan kita tentang pentingnya pengakuan dosa dan pertobatan yang sejati. Daud memohon untuk dibersihkan sepenuhnya dari dosa-dosanya dan mengakui bahwa dosa adalah pelanggaran terhadap Tuhan. Kita diajak untuk memohon pengampunan dengan tulus, menyedari kesalahan kita, dan menghormati kekudusan Tuhan. Dengan hati yang hancur dan rendah hati, kita dapat datang kepada Tuhan, percaya bahwa Dia akan mengampuni dan memulihkan kita dalam kasih-Nya yang besar. Apakah respon kita hari ini...?


You are the revivalist...! 
#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion 
http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: