Thursday, August 15, 2024

REVIVAL : He does not uphold evildoers

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣



REVIVAL : He does not uphold evildoers 



Job 8:20-22
20 Behold, God will not cast away the blameless, Nor will He uphold the evildoers.
21 He will yet fill your mouth with laughing, And your lips with rejoicing.
22 Those who hate you will be clothed with shame, And the dwelling place of the wicked will come to nothing. "


Ayub 8:20-22 (TB)
20 Ketahuilah, Allah tidak menolak orang yang saleh, dan Ia tidak memegang tangan orang yang berbuat jahat. 
21 Ia masih akan membuat mulutmu tertawa dan bibirmu bersorak-sorak. 
22 Pembencimu akan terselubung dengan malu, dan kemah orang fasik akan tidak ada lagi."



Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #228. Tahukah anda bahawa Tuhan tidak memegang tangan orang yang berbuat jahat? Di satu sisi, seandainya Ayub seorang yang benar-benar jujur, maka Allah tidak akan menolaknya Kendati sekarang tampaknya dia ditinggalkan oleh Allah, namun Dia akan kembali kepadanya, dan secara bertahap akan mengubah ratapannya menjadi tarian dan segalinienghiburan akan mengalir ke atasnya begitu melimpah sehingga mulutnya tertawa dan bibirnya bersorak-sorak.


🍞 ☕ Firman Tuhan hari ini adalah bagian dari ucapan Bildad, salah satu sahabat Ayub, yang memberikan nasihat kepada Ayub di tengah penderitaannya. Bildad meyakini bahwa Allah tidak akan menolak orang yang saleh dan bahwa pada akhirnya kebenaran akan menang. Ia mengungkapkan pandangan tradisional bahwa penderitaan adalah hasil dari dosa, dan orang benar akan selalu dipulihkan oleh Allah. Meskipun nasihat Bildad berangkat dari pemahaman yang kurang tepat tentang situasi Ayub, ayat ini mengandung prinsip penting tentang keadilan dan pemeliharaan Allah.


1. Allah Tidak Menolak Orang yang Saleh:

Bildad menegaskan bahwa Allah tidak akan meninggalkan orang yang hidup dengan saleh, atau dengan kata lain, orang yang berusaha hidup sesuai dengan kehendak Tuhan. Ini menunjukkan bahwa dalam keadilan dan kasih-Nya, Allah memelihara orang yang hidup benar, meskipun mereka mungkin mengalami kesulitan sementara.

2. Pemulihan dan Sukacita untuk Orang Benar:

Ayat ini juga berbicara tentang pemulihan yang Allah sediakan bagi orang benar. Meskipun Ayub sedang dalam penderitaan, Bildad meyakinkan bahwa Allah akan mengembalikan sukacita dan kegembiraan kepada mereka yang berpegang teguh pada kebenaran. Ini adalah janji bahwa penderitaan orang benar tidak akan berlangsung selamanya, dan pada akhirnya, mereka akan mengalami sukacita dan kemenangan.

3. Penghakiman terhadap Orang Fasik:

Bildad menekankan bahwa orang-orang yang berbuat jahat akan menghadapi malu dan kehancuran. Dalam pandangan Bildad, Allah adalah hakim yang adil yang akan menghukum kejahatan dan menghancurkan kemah orang fasik. Meskipun tidak semua penderitaan adalah hasil dari dosa, pernyataan ini mencerminkan prinsip umum bahwa kejahatan pada akhirnya akan menerima balasannya.

📝 Ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dan aplikasikan ke dalam kehidupan kita.

✅ Tetaplah Hidup dalam Kebenaran:

Meskipun hidup benar tidak selalu menjamin kebebasan dari penderitaan, kita diajak untuk tetap hidup dalam kebenaran dan tidak menyimpang dari jalan yang Tuhan tetapkan. Allah melihat usaha kita untuk hidup benar dan akan memelihara kita dalam waktu-Nya.

✅ Percayalah pada Pemulihan Allah:

Saat menghadapi masa-masa sulit, kita harus percaya bahwa Allah akan memulihkan kita dan mengembalikan sukacita dalam hidup kita. Kita perlu bersabar dan tetap berharap pada pemeliharaan Allah, meskipun pemulihan mungkin datang tidak sesuai dengan waktu atau cara yang kita harapkan.

✅ Hindari Kejahatan dan Berpegang pada Kebenaran:

Ayat ini mengingatkan kita bahwa kejahatan pada akhirnya akan menerima hukuman. Oleh kerana itu, kita harus menjauhi segala bentuk kejahatan dan selalu berpegang pada prinsip-prinsip kebenaran, karena Allah yang adil akan memberkati mereka yang setia pada-Nya.

👉 Petikan Firman Tuhan hari ini menekankan keyakinan bahwa Allah tidak akan meninggalkan orang yang saleh dan bahwa pada akhirnya, sukacita dan pemulihan akan diberikan kepada mereka yang hidup dalam kebenaran. Meskipun ucapan Bildad tidak sepenuhnya tepat dalam konteks penderitaan Ayub, prinsip-prinsip tentang keadilan dan pemeliharaan Allah tetap berlaku. Dari ayat ini, kita diajarkan untuk terus hidup dalam kebenaran, percaya pada pemulihan Allah, dan menjauhi kejahatan, dengan keyakinan bahwa Allah yang adil akan memberkati dan memelihara kita dalam segala situasi. Apakah respon kita hari ini...?


You are the revivalist...! 
#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion 
http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: