Monday, August 19, 2024

REVIVAL : Hope in the midst of struggle

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣



REVIVAL : Hope in the midst of struggle 



Job 14:14-15
14 If a man dies, shall he live again? All the days of my hard service I will wait, Till my change comes.
15 You shall call, and I will answer You; You shall desire the work of Your hands.

Ayub 14:14-15 (TB)
14 Kalau manusia mati, dapatkah ia hidup lagi? Maka aku akan menaruh harap selama hari-hari pergumulanku, sampai tiba giliranku; 
15 maka Engkau akan memanggil, dan aku pun akan menyahut; Engkau akan rindu kepada buatan tangan-Mu.



Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #232. Tahukah anda bahawa kita harus terus berharap kepada Tuhan? Ayub percaya bahwa setelah mati dan memasuki dunia orang mati  dia keluar dari kubur dengan kata lain, Ayub mengungkapkan harapan akan kebangkitan pribadi. Dasar penantian yang penuh harapan ini ialah kasih Allah yang sungguh-sungguh bagi umat-Nya, yaitu "Engkau akan rindu kepada buatan tangan-Mu". Untuk sesaat, Ayub menjangkau kepada Allah dengan ungkapan iman yang meluap-luap.


🍞 ☕ Firman Tuhan hari ini merupakan bagian dari percakapan Ayub dalam kitab Ayub, di mana dia merenungkan ketidakpastian hidup dan kematian. Ayub, seorang yang mengalami penderitaan luar biasa, berbicara dengan penuh kejujuran tentang perasaannya dan harapannya, termasuk pertanyaannya tentang kemungkinan hidup setelah mati.


1. Pertanyaan tentang Kehidupan setelah Kematian: 

Ayub mengajukan pertanyaan mendalam yang banyak orang tanyakan, "Kalau manusia mati, dapatkah ia hidup lagi?" Ini menunjukkan keraguannya tentang kehidupan setelah kematian, tetapi juga harapannya bahwa mungkin ada sesuatu setelah kematian.

2. Pengharapan di Tengah Pergumulan:

Meski dalam penderitaan yang luar biasa, Ayub menunjukkan adanya harapan. Dia berkata bahwa dia akan "menaruh harap selama hari-hari pergumulannya," menunjukkan ketekunannya dan keyakinannya bahwa penderitaannya memiliki batas waktu.

3. Panggilan dan Jawaban:

Ayub menggambarkan suatu masa di mana Tuhan akan memanggilnya, dan dia akan menjawab. Ini mencerminkan keyakinan bahwa Tuhan tidak melupakan ciptaan-Nya dan bahwa ada hubungan yang tetap antara manusia dan Penciptanya, bahkan setelah kematian.

📝 Dari Firman Tuhan ini beberapa perkara yang dapat kita pelajari dan aplikasikan ke dalam kehidupan kita.

✅ Ketidakpastian tentang Masa Depan:

Ayub mengajarkan bahwa adalah wajar untuk memiliki keraguan tentang apa yang terjadi setelah kematian, namun tetaplah memelihara harapan dalam Tuhan.

✅ Bertahan dalam Penderitaan:

Seperti Ayub, kita diingatkan untuk tetap berharap dan bertahan di tengah pergumulan hidup, percaya bahwa ada tujuan dan akhir dari penderitaan kita.

✅ Kedekatan dengan Tuhan:

Ayub menunjukkan bahwa meskipun kita merasa jauh dari Tuhan atau diabaikan, Dia tetap merindukan kita dan akan memanggil kita pada waktunya. Ini mengingatkan kita untuk tetap mendengarkan suara Tuhan dan siap menjawab panggilan-Nya.

👉 Petikan Firman Tuhan ini adalah ungkapan kerinduan dan harapan seorang yang berada di tengah penderitaan besar. Ayub mempertanyakan hidup setelah mati, tetapi juga menunjukkan keyakinannya pada pemeliharaan Tuhan. Dari ayat ini, kita belajar untuk mempertahankan harapan kita pada Tuhan, terutama di saat-saat tersulit, dan percaya bahwa Tuhan tidak pernah melupakan ciptaan-Nya. Apakah respon kita hari ini...?


You are the revivalist...! 
#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion 
http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: