Tuesday, May 18, 2021

Revival : Beware of the trap

Sarapan pagi yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣


Revival : Beware of the trap


1 Chronicles 21:7-8
7 And God was displeased with this thing; therefore He struck Israel.
8 So David said to God, "I have sinned greatly, because I have done this thing; but now, I pray, take away the iniquity of Your servant, for I have done very foolishly."

1 Tawarikh 21:7-8 (AVB)
7 Akan tetapi, hal itu jahat di mata TUHAN sehingga Dia mengazab Israel.
8 Kata Daud kepada Allah, “Aku sangat berdosa kerana melakukan hal ini. Sekarang, semoga jauhkanlah kesalahan hamba-Mu ini, kerana tindakan aku ini sangat bodoh.”


Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #138. Tahukah anda bahawa saat kita berhasil dan sukses, kita mudah terperangkap di dalam jerat iblis sekiranya kita tidak berhati hati? Inilah yang terjadi pada Daud. Sangat mungkin orang Israel menyetujui keinginan Daud yang berdosa untuk menghitung mereka. Yoab sendiri tahu bahwa menghitung jumlah orang Israel merupakan dosa besar yang akan mendatangkan kesalahan atas Israel. Oleh kerana itu tampaknya sebagian besar rakyat ikut bersalah kerana mendukung sensus tersebut. Dengan semangat kebanggaan nasional, mereka ikut ambil bagian dalam dosa Daud dan menjadi sasaran hukuman.

🍞☕ Serangkaian keberhasilan yang diterima Daud, membuat dia terbujuk oleh Iblis untuk mensensus orang Israel. Apakah mengadakan sensus adalah salah? Menurut pandangan pada masa itu, seseorang hanya berhak menghitung apa yang menjadi miliknya. Israel sama sekali bukan milik Daud, melainkan milik Allah. Jadi sensus hanya terjadi bila diperintahkan oleh Tuhan. Tuhan sendiri telah menetapkan aturan mengenai sensus, yang tidak ditaati oleh Daud pada saat itu. Pelanggaran itu memperlihatkan kesombongan akibat kebanggaan atas keberhasilan yang telah dicapai. Di sisi lain, kurangnya kepercayaan Daud pada Allah untuk menyelamatkan bangsa itu membuat dia mengadakan sensus untuk mengetahui jumlah orang yang bisa dilibatkan dalam peperangan. Padahal keamanan Israel hanya terletak di dalam iman kepada Allah, bukan pada jumlah perajurit.

👉🏼 Tanpa mencari alasan, Daud segera mengakui dosanya di hadapan Allah. Ia juga memilih jenis hukuman berdasarkan prinsip "biarlah aku jatuh ke dalam tangan Tuhan," bukan kerana ingin mencari kesenangan diri sendiri. Sikap ini menunjukkan bahwa ia menerima tanggungjawab dari perbuatan dosanya. Allah tidak pernah berubah, juga di dalam anugerah-Nya yang di luar jangkauan pertimbangan manusia. Apabila kita jatuh dalam perangkap iblis, cepat cepatlah sedar akan kesalahan kita bertobat. Bagaimana dengan anda...? Apakah respon anda hari ini....?

You are the revivalist...! 
#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion 
http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: