REVIVAL : Seek the Lord

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Seek the Lord 

Ezra 6:21 Then the children of Israel who had returned from the captivity ate together with all who had separated themselves from the filth of the nations of the land in order to seek the LORD God of Israel.

Ezra 6:21 (TB) Orang-orang Israel yang pulang dari pembuangan memakannya dan demikian juga setiap orang yang memisahkan diri dari kenajisan bangsa-bangsa negeri itu lalu menggabungkan diri kepada mereka, untuk berbakti kepada TUHAN, Allah Israel.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #213. Tahukah anda bahawa kita harus terus berbakti kepada Allah? Setiap orang yang memisahkan diri dari kenajisan bangsa-bangsa negeri itu, telah meninggalkan negeri mereka termasuk takhayulnya, dan menyatukan nasib mereka dengan Israel milik Allah. Mereka telah berbalik dari kenajisan bangsa-bangsa negeri itu, baik penyembahan berhala maupun kebejatan akhlaknya, untuk berbakti kepada TUHAN, Allah Israel sebagai Allah mereka.

🍞 ☕ Firman Tuhan hari ini berbicara tentang orang-orang Israel yang pulang dari pembuangan di Babel dan merayakan Paskah. Ayat ini menunjukkan pentingnya pemisahan dari kenajisan dan penggabungan diri kepada umat Allah untuk berbakti kepada Tuhan.

1. Kembali dari Pembuangan

"Orang-orang Israel yang pulang dari pembuangan memakannya"

Pemulihan dan Kesatuan: Orang-orang Israel yang kembali dari pembuangan bersatu kembali untuk merayakan Paskah. Ini menandakan pemulihan dan kebersamaan setelah waktu panjang pembuangan. Paskah adalah perayaan yang penting bagi bangsa Israel, mengingat pembebasan mereka dari perbudakan di Mesir, dan kini mereka merayakannya kembali sebagai tanda pembebasan dan pemulihan mereka dari pembuangan.

2. Pemisahan dari Kenajisan

"dan demikian juga setiap orang yang memisahkan diri dari kenajisan bangsa-bangsa negeri itu"

Kudus dan Terpisah: Orang-orang yang memilih untuk memisahkan diri dari kenajisan bangsa-bangsa menunjukkan komitmen mereka untuk hidup kudus dan terpisah dari dosa. Ini penting untuk menjaga kemurnian ibadah dan hubungan mereka dengan Tuhan. Pengudusan Diri adalah tindakan memisahkan diri dari kenajisan adalah bentuk pengudusan diri, menandakan bahwa mereka bersedia meninggalkan praktik-praktik yang tidak sesuai dengan kehendak Tuhan.

3. Bergabung untuk Berbakti kepada Tuhan

"lalu menggabungkan diri kepada mereka, untuk berbakti kepada TUHAN, Allah Israel."

Kesatuan dalam Ibadah: Mereka yang memisahkan diri dari kenajisan bergabung dengan orang-orang Israel untuk berbakti kepada Tuhan. Ini menunjukkan kesatuan dan kebersamaan dalam tujuan untuk menyembah Tuhan. Bergabung untuk berbakti kepada Tuhan menunjukkan komitmen mereka untuk menjalani kehidupan yang berfokus pada ibadah dan pelayanan kepada Tuhan.

Apa yang dapat kita aplikasikan daripada ayat ini? 

✅ Pemulihan dan Kesatuan dalam Komunitas

Kita harus menghargai kebersamaan dan kesatuan dalam komunitas iman, terutama setelah mengalami masa-masa sulit. Perayaan dan ibadah bersama memperkuat hubungan kita dengan Tuhan dan sesama. Aktif terlibat dalam kegiatan gereja dan komunitas iman, seperti ibadah, persekutuan, dan pelayanan bersama.

✅ Hidup Kudus dan Terpisah dari Dosa

Kita dipanggil untuk memisahkan diri dari dosa dan kenajisan dunia, menjaga hidup kita tetap kudus dan murni di hadapan Tuhan. Menghindari kebiasaan dan lingkungan yang membawa kita pada dosa, dan memilih untuk hidup sesuai dengan ajaran dan perintah Tuhan.

✅ Komitmen untuk Berbakti kepada Tuhan

Kita harus berkomitmen untuk berbakti kepada Tuhan dengan sepenuh hati, bergabung dengan sesama orang percaya dalam ibadah dan pelayanan. Menjadikan ibadah dan pelayanan sebagai prioritas utama dalam hidup kita, berpartisipasi aktif dalam kegiatan rohani, dan mendukung sesama orang percaya dalam pertumbuhan iman.

👉 Firman Tuhan hari ini mengajarkan pentingnya pemulihan dan kesatuan dalam komunitas iman, hidup kudus dan terpisah dari dosa, serta komitmen untuk berbakti kepada Tuhan. Dengan memisahkan diri dari kenajisan dan bergabung dengan umat Allah, kita dapat hidup dalam kesatuan dan kemurnian, serta berkomitmen penuh untuk menyembah dan melayani Tuhan. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : They mocked

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : They mocked 

2 Chronicles 36:16 But they mocked the messengers of God, despised His words, and scoffed at His prophets, until the wrath of the LORD arose against His people, till there was no remedy.

2 Tawarikh 36:16 (TB) Tetapi mereka mengolok-olok utusan-utusan Allah itu, menghina segala firman-Nya, dan mengejek nabi-nabi-Nya. Oleh sebab itu murka TUHAN bangkit terhadap umat-Nya, sehingga tidak mungkin lagi pemulihan.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #212. Tahukah anda bahawa sampai ke hari ini masih ada manusia yang mengolok-olok serta menghina Tuhan? Ini bukanlah kali pertama Tuhan diolok-olok dan menghina kebenaran-Nya. Para utusan yang bertugas untuk memanggil umat Allah agar bertobat termasuk Yesaya, Yeremia, dan Yehezkiel. Mengolok-olok nabi Allah itu sama dengan menghina firman Allah. Siapa pun yang memperolok para nabi yang menyingkapkan dosa, kesalahan, dan kemurtadan menolak Allah sendiri. Penolakan para nabi Allah yang terus-menerus menyebabkan orang Israel mengeraskan hatinya sehingga tidak ada jalan keluar lagi.

🍞 ☕ Firman Tuhan hari ini berbicara tentang pemberontakan dan ketidaktaatan bangsa Israel terhadap Tuhan. Ayat ini menunjukkan bagaimana umat Tuhan mengabaikan peringatan-peringatan yang diberikan melalui para nabi dan utusan Tuhan, yang akhirnya membawa kepada murka Tuhan.

1. Mengolok-olok Utusan Tuhan

"Tetapi mereka mengolok-olok utusan-utusan Allah itu"

Ketidakpedulian dan Penghinaan: Bangsa Israel menunjukkan ketidakpedulian dan penghinaan terhadap utusan-utusan Tuhan, yang diutus untuk memberikan peringatan dan nasihat. Ini mencerminkan sikap hati yang keras dan pemberontakan terhadap otoritas Tuhan.

2. Menghina Firman Tuhan

"menghina segala firman-Nya"

Penolakan Terhadap Firman Tuhan: Mereka tidak hanya mengabaikan tetapi juga menghina firman Tuhan. Ini berarti mereka menolak ajaran, perintah, dan peringatan yang diberikan oleh Tuhan melalui firman-Nya.

3. Mengejek Nabi-nabi Tuhan

"dan mengejek nabi-nabi-Nya"

Pemberontakan Terhadap Otoritas Rohani iaitu engejek nabi-nabi Tuhan menunjukkan sikap pemberontakan dan kurangnya rasa hormat terhadap otoritas rohani yang diutus oleh Tuhan untuk membimbing dan menuntun mereka.

Apa yang Dapat Kita Aplikasikan dari Ayat Ini

➡️ Menghormati Utusan dan Pemimpin Rohani:

Kita diajak untuk menghormati dan mendengarkan para pemimpin rohani yang diutus oleh Tuhan. Mereka diberikan otoritas untuk membimbing, mengajar, dan menasihati kita dalam kehidupan rohani.Menghormati pendeta, guru Alkitab, dan pemimpin rohani lainnya dengan mendengarkan nasihat mereka dan menghargai upaya mereka dalam membimbing kita.

➡️ Menghargai Firman Tuhan:

Penting bagi kita untuk menerima dan menghargai firman Tuhan dengan serius. Firman Tuhan adalah petunjuk hidup yang diberikan untuk kebaikan kita.Membaca Alkitab secara teratur, merenungkan firman Tuhan, dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

➡️ Tidak Meremehkan Peringatan Tuhan:

Kita harus peka dan responsif terhadap peringatan dan teguran Tuhan yang disampaikan melalui firman-Nya atau melalui pemimpin rohani. Mengabaikan atau meremehkan peringatan tersebut dapat membawa konsekuensi yang serius. Saat merasa ditegur melalui firman Tuhan atau nasihat pemimpin rohani, kita harus introspeksi diri, bertobat, dan memperbaiki tindakan kita.

👉 Firman Tuhan ini memberikan peringatan yang serius tentang konsekuensi dari mengabaikan dan menghina utusan Tuhan, firman-Nya, dan nabi-nabi-Nya. Sikap hati yang keras dan pemberontakan terhadap otoritas Tuhan akan membawa murka Tuhan dan menghalangi pemulihan. Oleh karena itu, kita diajak untuk menghormati utusan Tuhan, menghargai firman-Nya, dan responsif terhadap peringatan-peringatan yang diberikan, agar kita tetap dalam kasih dan anugerah Tuhan. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Josiah removed all

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Josiah removed all

2 Chronicles 34:33 Thus Josiah removed all the abominations from all the country that belonged to the children of Israel, and made all who were present in Israel diligently serve the LORD their God. All his days they did not depart from following the LORD God of their fathers.

2 Tawarikh 34:33 (TB) Yosia menjauhkan segala dewa kekejian dari semua daerah orang Israel dan menyuruh semua orang yang ada di Israel beribadah kepada TUHAN, Allah mereka. Maka sepanjang hidup Yosia mereka tidak menyimpang mengikuti TUHAN, Allah nenek moyang mereka.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #211. Tahukah anda bahawa kita harus menjauhkan atau menhapuskam segala yang berhala di dalam kehidupan kita? Firman Tuhan hari ini menceritakan tentang Raja Yosia, seorang raja Yehuda yang melakukan reformasi besar-besaran dalam upaya memulihkan penyembahan yang benar kepada Tuhan di seluruh Israel.

🍞 ☕ Dalam usia yang sangat muda, Yosia telah menjadi seorang raja. Meski demikian, ia telah bertekad untuk hidup menyenangkan hati Tuhan. Dorongan itulah yang membuat Yosia meneruskan reformasi atas bangsanya. Tidak lupa juga ia merenovasi rumah Tuhan dan tanpa diduga ditemukan kitab Taurat. Sejak itu, kitab Taurat dibacakan secara berjemaah.

1. Penghapusan Berhala

"Yosia menjauhkan segala dewa kekejian dari semua daerah orang Israel"

Yosia mengambil langkah-langkah tegas untuk menghapuskan segala bentuk penyembahan berhala dan dewa-dewa palsu yang ada di seluruh daerah Israel. Ini menunjukkan komitmen Yosia untuk membersihkan bangsa Israel dari pengaruh penyembahan berhala yang telah mencemari hubungan mereka dengan Tuhan. Dengan menyingkirkan berhala-berhala, Yosia memurnikan ibadah bangsa Israel, mengarahkan mereka kembali kepada penyembahan yang benar kepada Tuhan.

2. Mendorong Ibadah yang Benar

"dan menyuruh semua orang yang ada di Israel beribadah kepada TUHAN, Allah mereka"

Yosia tidak hanya menghapus berhala, tetapi juga secara aktif mengajak dan menyuruh seluruh rakyat Israel untuk kembali beribadah kepada Tuhan, Allah mereka. Ini mencerminkan upaya Yosia untuk mengembalikan bangsa Israel kepada ibadah yang sejati dan benar sesuai dengan perintah Tuhan. Yosia bertindak sebagai pemimpin rohani yang memandu bangsanya untuk hidup sesuai dengan ajaran dan perintah Tuhan. Dia memastikan bahwa rakyatnya memahami pentingnya beribadah hanya kepada Tuhan.

3. Ketaatan Bangsa Israel

"Maka sepanjang hidup Yosia mereka tidak menyimpang mengikuti TUHAN, Allah nenek moyang mereka."

Pengaruh Positif dari Kepemimpinan Yosia membuatkan bangsa Israel tidak menyimpang daripada kebenaran. Kepemimpinan Yosia yang setia dan teguh membawa dampak yang signifikan terhadap ketaatan bangsa Israel. Sepanjang hidupnya, bangsa Israel tetap setia mengikuti Tuhan dan tidak menyimpang dari jalan-Nya. Yosia menjadi contoh bagaimana kepemimpinan yang benar dan setia kepada Tuhan dapat mempengaruhi dan memimpin bangsa untuk hidup dalam ketaatan dan kesetiaan kepada Tuhan.

👉 Firman Tuhan ini menunjukkan bagaimana Raja Yosia melakukan reformasi besar-besaran dengan menghapuskan penyembahan berhala dan mengarahkan bangsa Israel kembali kepada penyembahan yang benar kepada Tuhan. Tindakan tegasnya dalam menjauhkan berhala-berhala dan memerintahkan rakyatnya untuk beribadah kepada Tuhan menunjukkan komitmen dan kepemimpinan spiritual yang kuat. Sepanjang masa pemerintahannya, bangsa Israel tetap setia kepada Tuhan, menunjukkan bahwa kepemimpinan yang setia dan tindakan yang benar dapat membawa pemulihan dan ketaatan dalam kehidupan umat Tuhan. Apa yang perlu kita lakukan adalah menjauhkan diri dari kebiasaan buruk dan pengaruh negatif, mengajak dan mendukung orang lain untuk beribadah kepada Tuhan serta menunjukkan kesetiaan dan integritas dalam segala hal. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Did the work faithfully

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Did the work faithfully 

2 Chronicles 34:12-13

12 And the men did the work faithfully. Their overseers were Jahath and Obadiah the Levites, of the sons of Merari, and Zechariah and Meshullam, of the sons of the Kohathites, to supervise. Others of the Levites, all of whom were skillful with instruments of music,

13 were over the burden bearers and were overseers of all who did work in any kind of service. And some of the Levites were scribes, officers, and gatekeepers.

2 Tawarikh 34:12-13 (TB)

12 Orang-orang itu melakukan pekerjaan itu dengan setia. Orang-orang yang diangkat menjadi pengawas mereka ialah: Yahat dan Obaja, orang-orang Lewi dari bani Merari, sedangkan Zakharia dan Mesulam dari bani Kehat mengepalai semua. Dan semua orang Lewi yang pandai memainkan alat-alat musik, 

13 mengepalai kuli-kuli dan mengiringi semua tukang dalam pekerjaan apa pun. Dari antara orang-orang Lewi itu ada yang menjadi panitera, pengatur atau penunggu pintu gerbang.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #210. Tahukah anda bahawa kita harus melakukan pelayanan kita kepada Tuhan dengan setia? Firman Tuhan hari ini berbicara tentang bagaimana para pekerja melaksanakan tugas mereka dengan setia selama masa pemerintahan Raja Yosia, khususnya dalam proyek pemulihan dan perbaikan Rumah Tuhan. Hilkia menyerahkannya kepada para pekerja, yaitu baik pengawas maupun pekerja, yang menjamin akan mengerjakan seluruh pekerjaan itu sampai selesai. Dapat kita amati, para pekerja itu rajin dan jujur: mereka melakukan pekerjaan itu dengan setia.

🍞 ☕ Firman Tuhan ini menyoroti bagaimana para pekerja melaksanakan tugas mereka dengan setia. Ini menunjukkan bahwa mereka bekerja dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi, memastikan bahwa semua yang dilakukan adalah demi kehormatan Tuhan. Para pekerja berada di bawah pengawasan orang-orang Lewi. Yahat dan Obaja dari bani Merari, serta Zakharia dan Mesulam dari bani Kehat disebutkan secara khusus sebagai pengawas. Orang Lewi dikenal sebagai suku yang ditugaskan untuk tugas-tugas keagamaan dan pemeliharaan Bait Allah. Menariknya, ayat ini juga mencatat bahwa orang-orang Lewi yang ahli dalam memainkan alat-alat musik turut mengawasi pekerjaan itu. Ini mungkin menunjukkan bahwa musik dan ibadah memainkan peran penting dalam kehidupan rohani dan pekerjaan fisik mereka. Orang-orang Lewi tidak hanya bekerja tetapi juga mengawasi berbagai aspek pekerjaan. Mereka mengepalai tukang-tukang angkut dan menjadi pengawas bagi semua pekerja dalam berbagai bidang pekerjaan, memastikan bahwa setiap aspek dari proyek pemulihan berjalan dengan lancar. Inti dari Firman Tuhan hari ini adalah pentingnya kesetiaan, kerja sama, dan pengawasan yang terorganisir dalam melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh Tuhan. Ayat-ayat ini juga menunjukkan bahwa dalam pekerjaan untuk Tuhan, baik itu fisik, administratif, maupun musikal, semua aspek penting dan berkontribusi pada keberhasilan projek besar tersebut.

👉 Kita diajak untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab kita dengan setia dan dedikasi, baik dalam pekerjaan sekuler maupun pelayanan rohani. Pentingnya bekerja sama dengan orang lain dan memiliki koordinasi yang baik untuk mencapai tujuan bersama. Memastikan bahwa ada pengawasan yang efektif dan sistem yang terorganisir dalam setiap projek atau tugas yang kita lakukan, sehingga semuanya berjalan dengan baik dan mencapai hasil yang diinginkan. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Humble yourself

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Humble yourself 

2 Chronicles 33:23-24

23 And he did not humble himself before the LORD, as his father Manasseh had humbled himself; but Amon trespassed more and more.

24 Then his servants conspired against him, and killed him in his own house.

2 Tawarikh 33:23-24 (TB)

23 Tetapi ia tidak merendahkan diri di hadapan TUHAN seperti Manasye, ayahnya, merendahkan diri, malah Amon makin banyak kesalahannya. 

24 Maka pegawai-pegawainya mengadakan persepakatan melawan dia, dan membunuhnya di istananya.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #209. Tahukah anda bahawa tinggi hati akan berakhir dengan kehancuran? Manasye tidak sungguh-sungguh bertobat, melupakan berapa banyak raja baik memiliki anak-anak yang jahat. Tampaknya, Manasye melakukan kesalahan dalam hal ini, yaitu ketika menjauhkan allah-allah asing dan berhala-berhala itu, ia sama sekali tidak merusak dan menghancurkannya, padahal hukum Taurat mengharuskan orang Israel untuk membakar patung-patung itu dengan api.

🍞 ☕ Ia berbuat dosa melebihi ayahnya: malah Amon makin banyak kesalahannya. Ayahnya berbuat jahat, tetapi dia lebih buruk lagi. Orang yang bergabung dengan berhala-berhala akan menjadi semakin keranjingan dengan berhala-berhala itu. Ia tidak bertobat seperti ayahnya. Ia tidak merendahkan diri di hadapan TUHAN, seperti yang dilakukan ayahnya. Dia jatuh seperti ayahnya, tetapi tidak bangkit lagi seperti dia. Sebenarnya, bukan dosa yang sedemikian menghancurkan manusia, melainkan ketidakmauan untuk bertobat dari dosa itu. Bukan pelanggaran yang sedemikian menghancurkan pendosa, tetapi ketidakmauan mereka untuk merendahkan diri setelah melakukan pelanggaran itu. Bukan kerana penyakitnya, tetapi kerana tidak peduli untuk menerima obatnya. Kebinasaan Amon yang begitu cepat. Ia memerintah hanya dua tahun lamanya, lalu pegawai-pegawainya mengadakan persepakatan melawan dia, dan membunuhnya. Mungkin, ketika Amon berbuat dosa seperti yang dilakukan ayahnya pada awal hari-hari pemerintahannya, dia berjanji pada dirinya sendiri, bahwa dia harus bertobat seperti yang dilakukan ayahnya pada akhir hari-hari pemerintahannya. Tetapi, pengalamannya membuktikan betapa bodohnya beranggapan seperti ini. Jika dia berharap untuk bertobat ketika sudah tua, maka dia akan kecewa dengan sangat menyedihkan. Sebab, dia terbunuh ketika masih muda. Ia memberontak melawan Allah, maka pegawai-pegawainya sendiri pun memberontak melawan dia. Dalam hal ini Allah benar, tetapi para pegawainya itu jahat, maka adillah rakyat negeri itu dalam menghukum mati pegawai-pegawai itu sebagai pengkhianat. Kehidupan raja-raja secara khusus berada di bawah Penyelenggaraan ilahi, hukum Allah, dan juga hukum manusia.

👉 Hidup Amon pun berakhir tragik. Amon tidak belajar dari pengalaman hidup ayah. Sebagai orang percaya, kita harus merendahkan hati kita di hadapan Tuhan. Lebih lebih lagi kita sebagai seorang pemimpin, apa guna pangkat dan gelaran tinggi-tinggi sekiranya kita tidak mau tunduk kepada Tuhan? Bagaimana dengan kita...? Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

Revival : Repentance is for all

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Repentance is for all

2 Chronicles 33:9  So Manasseh seduced Judah and the inhabitants of Jerusalem to do more evil than the nations whom the LORD had destroyed before the children of Israel.

2 Tawarikh 33:9 (TB)  Tetapi Manasye menyesatkan Yehuda dan penduduk Yerusalem, sehingga mereka melakukan yang jahat lebih dari pada bangsa-bangsa yang telah dipunahkan TUHAN dari depan orang Israel.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #208. Tahukah anda bahawa seorang pemimpin yang tidak takut akan Allah akan menyesatkan seluruh bangsa? Manasye, anak raja Hizkia, menyimpang dari jejak ayahnya yang setia kepada Allah Israel. Kejahatan Manasye dimulai dengan membangkitkan kembali penyembahan kepada Asyera dan Baal. Deretan kejahatannya memperlihatkan hidup yang berseberangan dengan firman Allah. Sungguh celaka bangsa yang dipimpin penguasa yang tak takut pada hukum Tuhan, seperti Manasye.

🍞 ☕ Faktor utama yang menjauhkan manusia dari Allah adalah kesombongan diri. Manusia cenderung berpikir bahwa segala yang dimilikinya merupakan hasil kerja kerasnya tanpa campur tangan Allah. Saat Allah memberikan kesulitan demi kesulitan, bukannya bertobat malahan mengeraskan hati menantang Allah. Di sini kita membaca sebuah catatan mengenai kejahatan Manasye. Ia menghancurkan hidup keagamaan yang sudah mapan, dan mengacaukan pembaruan agung ayahnya. Ia menajiskan rumah TUHAN dengan penyembahan berhala. Bahkan, dia mempersembahkan anak-anaknya sendiri sebagai korban di dalam api. Ia menjadikan segala ramalan dusta roh-roh jahat sebagai pemandu dan penasihatnya. Ia melakukan penghinaan terhadap Allah yang menjadikan Sion sebagai tempat perhentian-Nya untuk selamalamanya, dan Israel sebagai umat perjanjian-Nya. Ia melanggar syarat-syarat adil yang ia tegakkan bersama Allah, dengan menyembah dewa-dewa asing, menajiskan Bait Suci pilihan Allah, dan merusak moral umat pilihan-Nya. Ia membuat mereka bersalah, dan berbuat lebih buruk dari pada orang-orang yang tidak mengenal Allah. Sebab, jika roh jahat itu kembali, ia akan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya. Hal yang lebih memperburuk dosa Manasye adalah, ia dan rakyatnya tidak mau mendengar, ketika Allah berfirman kepada mereka melalui nabi-nabi-Nya. Di sini kita dapat mengagumi besarnya kasih karunia Allah dalam berbicara kepada mereka. Karena tegar hati, mereka memalingkan telinga yang tuli terhadap-Nya. Namun, kejahatan mereka tidak cukup untuk mengusir kebaikan-Nya, bahkan Ia masih menunggu supaya mereka menjadi lembut. Kebaikan-Nya tidak mengubah kejahatan mereka, dan mereka tetap benci untuk diperbaharui.

👉 Tidak ada yang abadi dalam dunia ini. Segala sesuatu akan lenyap tak berbekas. Setiap tindakan kejahatan ada ganjarannya. Namun, setiap pertobatan ada pemulihan dari Allah. Allah yang memberi dan Ia pula yang mengambilnya. Jika Anda melakukan kesalahan, segeralah bertobat. Allah akan mengampuni kita. Manasye dan Amon sama-sama mengawali hidup sebagai orang yang tidak menyukakan hati Tuhan. Namun respons terhadap Tuhan kemudian membedakan akhir hidup mereka. Bagaimana dengan Anda? Akhir hidup seperti apakah yang Anda inginkan? Bila Anda ingin mengakhiri hidup sebagai orang yang diperkenan Tuhan, hiduplah menurut kehendak-Nya dan alami kehidupan yang menyukakan Dia. Jadilah seorang pemimpin yang takut akan Tuhan. Mau? Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Increasingly unfaithful

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Increasingly unfaithful 

2 Chronicles 28:22 Now in the time of his distress King Ahaz became increasingly unfaithful to the LORD. This is that King Ahaz.

2 Tawarikh 28:22 (TB) Dalam keadaan terdesak itu raja Ahas ini, malah semakin berubah setia terhadap TUHAN.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #207. Tahukah anda bahawa seringkali keadaan terdesak mendesak kita berubah kesetiaan kita terhadap Tuhan? Ahas membalikkan segala hal baik yang telah dilakukan oleh Yotam, ayahnya. Untuk semua tindakan tersebut hanya penilaian terburuk yang bisa diberikan penulis Tawarikh. Kehidupan Ahas, yang menghidupkan kembali pengurbanan manusia dan anak ala bangsa Kanaan, dipersamakan dengan "kelakuan raja-raja Israel".

🍞 ☕ Para pembaca pertama kitab Tawarikh mengerti bahwa peristiwa pembuangan yang mereka alami bermula dari keadaan bangsa dan kerohanian yang seperti ini. Semua penghukuman itu tidak juga menyebabkan Ahas berbalik dari kesalahan-kesalahannya. Ahas justru "malah semakin berubah setia kepada TUHAN". Ahas mencari dewa sembahan baru, dan makin kehilangan rasa hormat terhadap Allah dan bait-Nya. Penghukuman yang dialami Ahas tidak membuatnya bertobat. Ahas malah makin menenggelamkan dirinya ke dalam dosa yang lebih keji dan konyol. Ahas memperparah kesalahan melalui cara berhubungan dengan allah-allah asing, dengan harapan mereka dapat menyelamatkannya. Di dalam keadaan terdesak itu, alih-alih bertobat dari penyembahan berhala yang sesungguhnya merupakan kebodohan yang cukup mudah disadarinya, ia malah semakin berubah setia terhadap TUHAN, dan semakin tergilagila kepada berhala-berhalanya. Oleh sebab itulah suatu sebutan hina diberikan kepadanya: Demikianlah raja Ahas ini, orang bejat yang menjadi cemar bagi keluarga Daud dan kutuk serta tulah bagi angkatannya. Perhatikanlah, sungguh semakin keji dan hinalah orang-orang yang menjadi semakin buruk dan bukan semakin baik akibat penderitaan yang mereka alami. Dalam keadaan terdesak mereka malah semakin berubah. Tabiat buruk mereka justru diperparah oleh hal yang seharusnya meredakannya, dan hati mereka penuh niat untuk berbuat jahat.

👉 Hidup Ahas menjadi suatu peringatan bagi kita. Bila tak ada satu pun peristiwa dalam hidup yang membuat mata hati kita terbuka untuk melihat bahwa ada maksud Tuhan di dalamnya, maka kita perlu was pada. Orang yang berkeras hati tetap tinggal teguh di dalam dosa, menolak jauh-jauh ketetapan Allah, berarti juga menjauhi Allah. Padahal Allah sajalah satu-satunya sumber pertolongan terpercaya untuk hidup. Apakah respon kita hari ini..?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Pride and destruction

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Pride and destruction 

2 Chronicles 25:16  So it was, as he talked with him, that the king said to him, "Have we made you the king’s counselor? Cease! Why should you be killed? " Then the prophet ceased, and said, "I know that God has determined to destroy you, because you have done this and have not heeded my advice. "

2 Tawarikh 25:16 (TB)  Waktu nabi sedang berbicara, berkatalah Amazia kepadanya: "Apakah kami telah mengangkat engkau menjadi penasihat raja? Diamlah! Apakah engkau mau dibunuh?" Lalu diamlah nabi itu setelah berkata: "Sekarang aku tahu, bahwa Allah telah menentukan akan membinasakan engkau, karena engkau telah berbuat hal ini, dan tidak mendengarkan nasihatku!"

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #206. Tahukah anda bahawa kebinasaan terjadi saat seseorang memilih untuk tidak taat kepada Tuhan? Ketaatannya pada firman Allah di bagian awal masa pemerintahannya segera sirna dengan makin jayanya Amazia dalam berbagai medan peperangan. Seusai mengalahkan Edom dengan tindakan bodoh yang tidak masuk akal sehat, Amazia menjadikan dewa-dewa Edom, bangsa yang telah dikalahkannya itu, menjadi objek penyembahannya. Kemerosotan dan kemunduran akibat dosa kini berproses dengan cepatnya. Tindakan Allah menghukum Amazia berlangsung seiring dengan keputusan-keputusan Amazia sendiri yang kini lebih dipengaruhi oleh sifat cepat panas, berpikir pendek, sombong, dan keras kepala.

🍞 ☕ Daripada menerima teguran dan berubah, Amazia mengecam si penegur. Ia tidak dapat memberi alasan apa pun untuk membenarkan kebodohannya. Teguran itu terlalu benar untuk dibantah. Jadi ia berbalik murka terhadap nabi yang menegurnya itu. Ia mengatainya kurang ajar dan kelewatan, ikut campur dalam perkara yang bukan urusannya: Apakah kami telah mengangkat engkau menjadi penasihat raja? Tidak adakah kata-kata yang lebih baik daripada itu, sampai ia harus dikatai mencuri tugas seorang penasihat pribadi? Akan tetapi, sebagai nabi, sesungguhnya dia memang dijadikan penasihat raja oleh sang Raja segala raja, maka raja terikat kewajiban bukan hanya untuk mendengarkannya, tetapi juga meminta nasihat Nya. Amazia menyuruh nabi itu diam, melarang dia mengatakan apapun kepadanya. Ia mengatakan kepada para tukang tilik: “Jangan menilik,”. Orang senang mengendalikan nabi mereka, yaitu membuatnya mengatakan apa yang mereka kehendaki, pada waktu yang mereka inginkan, bukan sebaliknya.

👉 Hati Amazia yang sudah berpaling dari Tuhan menjadikan perkataan dan tindakannya makin jauh dari kehendak Tuhan. Ia mengajak Yoas bin Yoahas bin Yehu, raja Israel, untuk mengadu tenaga. Ajakan itu muncul karena Raja Amazia merasa hebat setelah mengalahkan orang Edom. Ia tidak mengakui bahwa semua itu terjadi atas pertolongan Tuhan. Akibatnya, tindakan Amazia akhirnya menjadi titik awal kehancuran kerajaan Nya. Hidup takut akan Tuhan harus dilakukan dengan sepenuh hati, jiwa, dan akal budi. Hati yang mendua dalam mengikut Tuhan hanya menambah masalah. Periksalah kebulatan hati Anda di saat tantangan hidup datang melanda. Hanya mengikut Tuhan dengan sepenuh hati yang akan beroleh mahkota kehidupan. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : The LORD’S people

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : The LORD’S people 

2 Chronicles 23:16 Then Jehoiada made a covenant between himself, the people, and the king, that they should be the LORD’S people.

2 Tawarikh 23:16 (TB) Kemudian Yoyada mengikat perjanjian antara dia dengan segenap rakyat dan raja, bahwa mereka menjadi umat TUHAN.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #205. Tahukah anda bahawa kita harus berkomitmen menjadi umat TUHAN? dalam Kitab Raja-raja disebutkan bahwa Yoyada membuat kovenan di antara TUHAN, rakyat, dan raja. Di sini dikatakan bahwa kovenan itu dibuat di antara TUHAN, segenap rakyat, dan raja, sebab sebagai imam Allah, ia merupakan wakil-Nya dalam persetujuan ini, atau semacam pengantara seperti halnya Musa dahulu.

🍞☕ Yoyada mengupayakan untuk menegakkan dan mengamankan kepentingan agama di antara mereka, melalui suatu kovenan di antara mereka dan Allah. Raja dan rakyat baru akan melekat kuat satu sama lain ketika kedua pihak bersatu dengan TUHAN. Allah, dari pihak-Nya, telah berjanji untuk menjadi Allah mereka dan Yoyada dapat menunjukkan hal itu kepada mereka di dalam buku kesaksian. Kini raja dan bangsa sebagai bagian mereka harus mengikat kovenan dan sepakat bahwa mereka akan menjadi umat TUHAN. Dalam kovenan ini, raja berdiri sama tinggi dengan rakyatnya dan sama-sama terikat untuk melayani TUHAN. Kovenan itu melibatkan tiga pihak, namun tujuan dan makna sesungguhnya secara keseluruhan adalah bahwa mereka menjadi umat TUHAN. Melalui Yoyada, Allah mengikat kovenan untuk menerima mereka sebagai umat-Nya. Raja dan rakyat mengikat kovenan dengan-Nya untuk menjadi milik-Nya. Setelah itu raja mengikat kovenan dengan rakyatnya untuk memerintah mereka sebagai umat Allah. Rakyat dan raja akan tunduk kepada-Nya sebagai umat TUHAN, takut kepada-Nya, dan hidup demi kepentingan-Nya. Marilah kita memandang diri dan sesama kita sebagai umat TUHAN, maka hal ini akan sangat berpengaruh atas kita dalam melaksanakan semua kewajiban kita, baik kepada Allah maupun sesama.

👉 Sesuai dengan kovenan mereka dengan Allah, mereka langsung menghapuskan penyembahan berhala yang, melalui keluarga Ahab, telah diperkenalkan oleh raja-raja terdahulu. Apakah janji setia kita dengan Allah? Adakah kita masih berpegang kepada janji setia itu? Adakah seisi keluarga kita setia kepada Tuhan? Apakah respon kita hari ini....?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : It begins in the family

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : It begins in the family 

2 Chronicles 22:4 Therefore he did evil in the sight of the LORD, like the house of Ahab; for they were his counselors after the death of his father, to his destruction.

2 Tawarikh 22:4 (TB) Ia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN sama seperti keluarga Ahab, sebab sesudah ayahnya mati mereka menjadi penasihat-penasihatnya yang mencelakakannya.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #204. Tahukah anda bahawa kejahatan yang sedang terjadi di dunia ini terkadang itu dimulai dari keluarga kita sendiri? "Like father like son" -- Seperti bapaknya begitulah anaknya. Peribahasa ini hendak mengatakan bahwa kerap kali suatu generasi penerus mewarisi prinsip, sikap, dan gaya hidup para pendahulunya. Peribahasa ini tepat sekali bagi Ahazia. Semua yang buruk dan jahat pada diri dan kelakuan Yoram ada padanya. Sama seperti ayahnya, ia juga berada di bawah bayang-bayang ibunya, Atalya, yang begitu kuat mendominasi kehidupan keluarga raja Yosafat.

🍞 ☕ Ahazia melakukan apa yang jahat. Oleh penyelenggaraan Allah secara khusus ia dibiarkan tetap hidup ketika semua saudaranya dibantai, dan dengan begitu ia diselamatkan untuk mendapat mahkota walaupun dia yang termuda. Juga, meski penduduk Yerusalem sebelum ini menguburkan ayahnya secara hina, namun mereka mengangkat dia sebagai raja, dengan harapan ia menerima peringatan bagi dirinya untuk tidak mengikuti jejak ayahnya melainkan berbuat lebih baik bagi dirinya sendiri dan kerajaannya. Namun demikian, Ahazia tidak terpengaruh oleh semua perkenanan Allah maupun manusia, dan hidup menurut kelakuan keluarga Ahab, melakukan apa yang jahat di mata Tuhan sama seperti mereka, yaitu menyembah Baal dan Asytoret. Ia beranggapan bahwa melalui roh-roh jahat itu sebagai pengantara, mereka dapat lebih mudah menjangkau Sang Ilahi yang luhur, Allah Israel, atau bahwa ilah-ilah itu boleh menjadi tempat minta tolong bila pun dan untuk hal apapun, kerana mereka lebih mudah dijangkau, dan tidak terlalu luhur derajatnya, melainkan berada di tengah-tengah antara Allah yang abadi dan manusia yang dapat mati. Mereka itu dipandang sebagai pahlawan-pahlawan yang dipertuhankan. Jadi, mereka pun menyembah berhala-berhala itu. Alasan ini saja sudah sangat buruk, tetapi saya harap tidak ada alasan lain lagi yang lebih buruk. 

👉 Lingkungan berpengaruh besar membentuk hidup. Namun, sikap dan kelakuan seseorang adalah pilihannya sendiri, lingkungan tidak dapat dikambinghitamkan. Kesalahan yang kita warisi adalah kesalahan yang kita ambil bagi diri sendiri. Tentang hal itu kita harus bertanggung gugat di hadapan Allah. Jadi, legasi apakah yang kita mau berikan kepada keturunan kita yang akan datang? Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Spiritual Legacy

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Spiritual legacy 

2 Chronicles 17:3-4

3 Now the LORD was with Jehoshaphat, because he walked in the former ways of his father David; he did not seek the Baals,

4 but sought the God of his father, and walked in His commandments and not according to the acts of Israel.

2 Tawarikh 17:3-4 (TB)

3 Dan TUHAN menyertai Yosafat, karena ia hidup mengikuti jejak yang dahulu dari Daud, bapa leluhurnya, dan tidak mencari Baal-baal,

4 melainkan mencari Allah ayahnya. Ia hidup menurut perintah-perintah-Nya dan tidak berbuat seperti Israel.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #203. Tahukah anda bahawa ada keberkatan apabila kita terus hidup takut akan Tuhan? Mewariskan kehidupan yang Saleh dan takut akan Tuhan kepada anak anak kita adalah satu legasi yang luarbiasa kita dapat tinggalkan. Yosafat tidak mencari Baal-baal, melainkan mencari Allah ayahnya. Bangsa-bangsa di sekitar mereka memiliki Baal masing-masing. Satu bangsa memiliki Baal-nya, sedangkan bangsa lain memiliki Baal-nya sendiri. Sebaliknya, Yosafat membenci semua Baal itu dan tidak mau berurusan dengan mereka. Ia mencari Allah ayahnya dan hanya Dia semata. Ia hanya berdoa dan meminta petunjuk kepada-Nya, dalam upaya mencari Dia.

🍞 ☕ Yosafat hidup menurut perintah-perintah Allah. Ia tidak saja menyembah Allah yang benar, tetapi menyembah Dia sesuai ketetapan-Nya, dan tidak berbuat seperti Israel. Meskipun raja Israel merupakan tetangga sekaligus sekutunya, Yosafat tidak mengikuti jalannya. Walaupun mengadakan kesepakatan dengan raja Israel dalam kepentingan rakyat, ia tidak mau mengadakan persekutuan dengannya, atau mengikuti ajaran agamanya. Di dalam hal ini ia tetap memegang teguh aturan. Raja Yosafat  mewarisi kerajaan dari ayahnya Asa yang hidup menurut perintah Tuhan, meneruskan tradisi iman dari Raja Daud. Tuhan mengukuhkan kekuasaannya, mendapatkan persembahan, kaya dan terhormat, hidup menurut jalan Tuhan dan menjauhi berhala. Kemasyhuran Yosafat tidak hanya dikenal di tengah-tengah Yehuda-bangsanya sendiri-tetapi juga di negeri-negeri yang lain. Hal ini terbukti dengan takutnya negeri-negeri sekeliling Yehuda untuk berperang melawan Yosafat. Karena mereka tahu ada Tuhan yang melindungi Yehuda, mereka tidak berani menyerang. Sebaliknya, mereka dengan sukarela memberi upeti sehingga Yosafat menjadi sangat kaya dan terhormat.

👉 Berkat selalu tersedia bagi orang-orang yang mengasihi-Nya dengan kesungguhan hati. Berkat yang dimaksud di sini tidak selalu berupa kelepasan dari musuh seperti Yosafat. Berkat Tuhan juga bukan berarti kita akan selalu sehat, kaya, dan terhormat di dunia ini. Berkat yang sejati bagi orang yang mencari Dia adalah kekuatan dan hikmat dalam menghadapi setiap peristiwa, baik yang menyenangkan maupun yang memberatkan. Berkat itu adalah damai sejahtera dan sukacita yang memampukan kita untuk menjalani hari demi hari dengan penuh pengharapan, bahwa tidak ada seorang pun dan kuasa apa pun yang dapat memisahkan kita dari kasih Allah. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : They took an oath

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

Revival : They took an oath

2 Chronicles 15:14  Then they took an oath before the LORD with a loud voice, with shouting and trumpets and rams’ horns.

2 Tawarikh 15:14 (TB)  Mereka bersumpah setia kepada TUHAN dengan suara yang nyaring, dengan sorak-sorai dan dengan tiupan nafiri dan sangkakala.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #202. Tahukah anda bahawa kita harus berkomitmen untuk setia kepada perjanjian Tuhan? Dengan sorak-sorai dan ungkapan sukacita mereka bersumpah setia kepada TUHAN. Tidak dengan diam-diam seolah-olah mereka malu mengikat diri terlampau erat dengan-Nya, tetapi dengan sorak-sorai, untuk mengutarakan semangat dan untuk menyemangati satu sama lain.

🍞 ☕ Mereka tidak bersumpah kepada Allah dengan enggan seperti orang yang berhutang mengakui kesalahannya kepada orang yang memberikan pinjaman kepadanya, tetapi dengan seluruh kegembiraan dan kepuasan yang dapat dibayangkan, bagaikan mempelai laki-laki berjanji untuk setia kepada mempelai perempuan ketika mengucapkan kovenan pernikahan. Setiap orang Israel yang tulus, merasa senang dengan janjinya terhadap Allah, dan mereka semua juga senang dengan janji kepada satu sama lain. Mereka bersukacita dalam penuh pengharapan supaya tidak murtad dari Allah, dan sebagai tanda kehadiran Allah bersama mereka. Perhatikanlah, masa memperbarui kovenan kita dengan Allah sudah seharusnya merupakan masa penuh sukacita. Pembaharuan seluruh bangsa pastilah akan memberikan kepuasan kepada semua orang yang baik. Sungguh merupakan kehormatan dan sukacita apabila kita melekat pada Allah.

👉 Mereka melakukannya dengan sangat bersungguh-sungguh, bersemangat, dan penuh tekad. Kerana dengan segenap hati mereka bersumpah setia dan dengan kehendak yang bulat mereka mencari TUHAN. Perhatikanlah, orang-orang yang melakukannya dengan sungguh hati dan tulus sajalah yang akan memperoleh sukacita dan penghiburan dari kepercayaan mereka. Apa yang dilakukan dengan munafik, tidaklah lebih dari pekerjaan yang membosankan. Sebaliknya, apabila Allah memiliki hati kita, maka kita pun akan memiliki sukacita itu. Apakah respon kita hari ini?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : For a long time

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : For a long time 

2 Chronicles 15:3 "For a long time Israel has been without the true God, without a teaching priest, and without law;

2 Tawarikh 15:3 (TB) Lama sekali Israel tanpa Allah yang benar, tanpa ajaran dari pada imam dan tanpa hukum.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #200. Tahukah anda bahawa kita seringkali hidup tanpa Allah? Lama sekali Israel tanpa Allah yang benar, sebab mereka menyembah allah-allah palsu. Itulah masa ketika mereka berada dalam kebodohan, sebab meskipun mereka mempunyai imam-imam, mereka tidak mempunyai imam yang mengajarkan hal baik kepada mereka.

🍞 ☕ Meskipun terdapat tua-tua, mereka hidup tanpa hukum dalam hal apa pun. Ini masa yang benar-benar menyedihkan, ketika mereka sering ditindas oleh musuh dan terus diusik oleh orang Moab, Midian, Amon, dan bangsa-bangsa lain. Mereka terus dikacaukan dengan berbagai-bagai kesesakan. Namun, ketika di tengah kebingungan mereka lalu berpaling kepada Allah melalui pertobatan, doa, dan pembaharuan, Ia membangkitkan sejumlah penyelamat bagi mereka. Pada masa itulah kebenaran firman tadi acap kali terbukti, yaitu bahwa Allah beserta dengan kita apabila kita beserta dengan-Nya. Setiap hal semacam ini ditulis, telah ditulis untuk mengingatkan kita juga. Ada pula penafsir yang berpendapat bahwa hal itu menggambarkan keadaan kesepuluh suku (yang sekarang disebut Israel) pada masa pemerintahan Asa. “Sekarang, sejak Yerobeam mendirikan patung anak lembu, walaupun berpura-pura menghormati Allah yang sudah membawa mereka keluar dari Mesir, penyembahan berhalanya telah membawa mereka kepada ketidaksetiaan. Mereka tanpa Allah yang benar.” Dan tidaklah mengherankan apabila mereka juga tanpa imam yang dapat mengajar mereka. Para imam Yerobeam bukanlah pengajar, dan oleh sebab itu itu mereka hidup tanpa hukum. Nyaris mustahil segala hal yang berhubungan dengan agama dapat dipelihara tanpa pelayanan pengajaran.

👉 A Godles nation is a lost nation. Sekiranya kita hidup tanpa Tuhan maka kita sedang hidup dalam kesesatan kita sendiri dipenuhi dengan segala ajaran yang salah sehingga kerohanian kita makin merosot dan terpisah selamanya dengan Tuhan. Selagi tidak ada pertobatan yang sungguh dan sejati, selagi itulah kita hidup tanpa Tuhan dan kebenaran-Nya. Apakah respon kita hari ini...? 

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Dedicated to the Call

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Dedicated to the Call

2 Chronicles 7:6 And the priests attended to their services; the Levites also with instruments of the music of the LORD, which King David had made to praise the LORD, saying, "For His mercy endures forever, " whenever David offered praise by their ministry. The priests sounded trumpets opposite them, while all Israel stood.

2 Tawarikh 7:6 (TB) Para imam telah siap berdiri pada tempat mereka. Begitu pula orang-orang Lewi telah siap dengan alat-alat musik untuk memuliakan TUHAN, yakni alat-alat musik yang dibuat raja Daud untuk mengiringi nyanyian syukur bagi TUHAN: "Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya!" setiap kali mereka ditugaskan Daud menyanyikan puji-pujian. Dalam pada itu para imam berdiri berhadapan dengan mereka sambil meniup nafiri, sedang segenap orang Israel berdiri.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #199. Tahukah anda bahawa kita harus mendedikasikan hidup kita untuk melayani Tuhan? Dedikasi adalah sebuah tindakan untuk memisahkan sebuah tempat, objek, atau seseorang untuk tujuan khusus. Dengan demikian, Salomo mengkhususkan Bait Allah untuk menjadi tempat beribadah dan menyembah Allah.

🍞 ☕ Dikisahkan bahwa setelah Salomo mengakhiri syafaatnya, Allah menyatakan kehadiran-Nya di Bait Allah. Hal tersebut disimbolkan dengan turunnya api dari langit yang memakan habis korban bakaran. Peristiwa ini bukanlah yang pertama kalinya. Dalam penahbisan Kemah Pertemuan oleh Harun, Allah juga mengirimkan api untuk memakan habis korban bakaran mereka. Dedikasi ini ditandai dengan kurban yang dipersembahkan kepada Tuhan sebanyak 22000 ekor sapi dan 120000 ekor kambing domba. Menariknya, Paulus juga menyebut bahwa kita adalah Bait Allah. Setelah ditebus dan dijadikan umat milik-Nya, seluruh diri kita telah dipulihkan dalam kemuliaan Allah dan dipenuhi oleh Roh Kudus. Oleh kerana itu, kita pun harus mendedikasikan hidup kita untuk Tuhan. Itu artinya, kita menggunakan semua aspek kehidupan dan setiap saat setia dan taat kepada Tuhan. Kita baca di sini bahwa para imam melakukan bagian mereka iaitu bersiap pada tempat tugasnya masing-masing, demikian pula para penyanyi dan pemain musik, dengan alat-alat musik yang telah dibuat oleh Daud, dan nyanyian pujian yang telah diberikan oleh Daud ke dalam tangan mereka, atau sebagaimana kita membacanya, ketika Daud memuji oleh pelayanan mereka.

👉 Sebagai Bait Allah, sudahkah Anda mendedikasikan hidup kepada Tuhan melalui kehidupan yang kudus? Perhatikanlah bagaimana Anda hidup, apakah Anda sudah mencerminkan Bait Allah, tempat Allah hadir? Jika ya, teruslah berjuang untuk mempertahankannya. Jika belum, berkomitmenlah di hadapan-Nya untuk mempraktikkan firman-Nya dengan lebih giant. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Greater works

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Greater works

2 Chronicles 5:1  So all the work that Solomon had done for the house of the LORD was finished; and Solomon brought in the things which his father David had dedicated: the silver and the gold and all the furnishings. And he put them in the treasuries of the house of God.

2 Tawarikh 5:1 (TB)  Maka selesailah segala pekerjaan yang dilakukan Salomo untuk rumah TUHAN itu. Kemudian Salomo memasukkan barang-barang kudus Daud, ayahnya, dan menaruh perak, emas dan barang-barang itu dalam perbendaharaan rumah Allah.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #198. Tahukah anda bahawa kita harus bersiap sedia untuk melakukan pekerjaan yang luarbiasa? Perjanjian Lama memberikan banyak perhatian kepada Bait Suci kerana pentingnya dalam memelihara iman Israel yang sejati dan persekutuan mereka dengan Allah. Akhirnya rumah itu selesai. Salomo memasukkan perbendaharaan bait Allah milik Daud. Komunitas pascapembuangan perlu meneladani mereka.

🍞 ☕ Mari kita renungkan keberadaan kita di dunia ini. Rasanya tanpa pertolongan serta kuasa Tuhan, tidak mungkin kita bisa menjalaninya dengan baik. Allah tak pernah berhenti menyatakan anugerah-Nya bagi kita. Namun, kita selalu saja mengecewakan Dia. Anugerah keselamatan yang diberikan oleh-Nya melalui pengorbanan Kristus justru kita tanggapi dengan ketidaktaatan. Bukankah seharusnya kita memberikan yang terbaik bagi kemuliaan-Nya? Keinginan untuk memberi yang terbaik bagi kemuliaan Tuhan tampak melalui upaya Raja Salomo di dalam pembangunan Bait Allah. Kini kita melihat berbagai macam perabot yang mengisi Bait Allah. Saat ini kita diundang untuk membangkitkan semangat yang serupa dalam memuji kebesaran Allah. Salomo memberikan yang terbaik bagi Tuhan. Marilah kita juga memberikan yang terbaik. Mungkin kita tidak punya harta seperti Salomo, tetapi mari kita persiapkan dan persembahkan apa saja yang berharga dalam hidup kita, mulai dari waktu dan tenaga, hingga karya dan karakter kita. Ketika kita melayani dan menjalani kehidupan, mari kita upayakan yang terbaik. Bagi kemuliaan nama-Nya, jangan berikan yang tersisa!

👉 Jika Anda mengerjakan pelayanan bagi Allah, janganlah mengerjakannya setengah hati. Anda mendapatkan kepercayaan yang luar biasa. Karena kerjakanlah pelayanan itu dengan tulus, setia dan konsisten sampai akhir. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : The Lord God was with him

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : The Lord God was with him

2 Chronicles 1:1 Now Solomon the son of David was strengthened in his kingdom, and the LORD his God was with him and exalted him exceedingly.

2 Tawarikh 1:1 (TB) Salomo, anak Daud, menjadi kuat dalam kedudukannya sebagai raja; TUHAN, Allahnya, menyertai dia dan menjadikan kekuasaannya luar biasa besarnya.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #197. Tahukah anda bahawa penyertaan Tuhan di dalam kehidupan kita adalah sangat penting? Penulis Tawarikh mulai mengisahkan Salomo, pengganti Daud. Salomo digambarkan sebagai raja ideal yang akan menjadi teladan bagi komuniti pascapembuangan. Bagian ini menunjukkan kekuasaan Salomo yang luar biasa hebatnya dan diperkenan oleh Allah. Penyertaan Allah, bukan dirinya sendiri, yang telah membuatnya menjadi besar.

🍞 ☕ Walaupun ia memiliki gelar yang harus diperjuangkan melalui persaingan, namun kerana Allah beserta dengannya, ia menjadi kuat dalam kedudukannya sebagai raja. Hati dan tangannya dikuatkan, begitu pula perhatiannya kepada rakyat. Penyertaan Allah akan menjadi kekuatan kita. Ayahnya seorang nabi, pemazmur, dan sebagian besar perhatiannya tertuju kepada tabut perjanjian. Namun, sesudah banyak membaca di Kitab Suci perihal Kemah Suci yang didirikan Daud berikut mezbah-mezbahnya, Salomo sepertinya lebih memberikan penghormatan terhadap semua itu dibanding yang diberikan Daud. Keduanya sama-sama bertindak dengan baik, dan jangan seorang pun dari mereka yang dicela. Apabila semangat seseorang paling banyak dicurahkan kepada satu segi dalam agama, sedangkan orang lain mencurahkannya kepada segi lain, janganlah mereka menghakimi atau mencela satu sama lain. Niat baik dan kesungguhan hati Salomo mendapat respons positif dari Allah. Ia memberikan kesempatan kepada Salomo meminta apa saja yang diperlukan Nya. Satu-satunya yang diinginkan Salomo hanyalah hikmat Allah. Tanpa hikmat Allah, mustahil baginya dapat memimpin bangsa Israel dan menjadikan kerajaan Daud kukuh selamanya.

👉 Posisi atau jabatan pemimpin adalah pemberian Allah. Apabila Tuhan mempercayakan jabatan sebagai pemimpin, hendaknya kita mengingat bahwa kesempatan itu berasal dari Tuhan. Sebab itu kita harus memimpin orang-orang yang dipercayakan kepada kita supaya mereka mengalami kesejahteraan dan hidup dekat pada Tuhan. Oleh kerana itu, kita harus memastikan penyertaan Tuhan di dalam kehidupan serta panggilan kita. Janganlah kita berbuat dosa sehingga kita dipisahkan daripada hadirat Tuhan. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Willingly

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Willingly 

1 Chronicles 29:17 "I know also, my God, that You test the heart and have pleasure in uprightness. As for me, in the uprightness of my heart I have willingly offered all these things; and now with joy I have seen Your people, who are present here to offer willingly to You.

1 Tawarikh 29:17 (TB) Aku tahu, ya Allahku, bahwa Engkau adalah penguji hati dan berkenan kepada keikhlasan, maka aku pun mempersembahkan semuanya itu dengan sukarela dan tulus ikhlas. Dan sekarang, umat-Mu yang hadir di sini telah kulihat memberikan persembahan sukarela kepada-Mu dengan sukacita.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #196. Tahukah anda bahawa kita harus memberi dengan sukarela dan penuh sukacita? Ada kalanya persembahan diberikan dengan konsep yang salah. Kita berpikir bahwa yang kita berikan kepada Tuhan merupakan sesuatu yang berasal dari diri kita, kerana apa yang telah kita capai atau hasilkan. Namun, renungkanlah kembali, adakah sesuatu yang sepenuhnya bersumber dari diri kita sendiri? Bukankah segala sesuatu bersumber dari Tuhan?

🍞 ☕ Daud memuji Tuhan kerana ia telah diperkenankan memberikan persembahan bagi Tuhan, guna pembangunan Bait-Nya. Ia juga bersyukur kerana telah melihat tangan-tangan rakyatnya yang terulur memberikan persembahan. Ia bersyukur bukan hanya kerana jumlah materi yang telah terkumpul, melainkan kerana persembahan itu menunjukkan hati umat pada Tuhan dan kerinduan mereka untuk mendukung pembangunan Bait-Nya. Daud memahami kebaikan Tuhan sebagai kebaikan yang memampukan umat untuk mempersiapkan pembangunan Bait-Nya. Daud sadar benar bahwa jika ia dan rakyatnya memberi, itu bukanlah kerana kemampuan mereka sebab apa yang mereka persembahkan itu sesungguhnya berasal dari Tuhan juga. Jadi bagaimana mungkin manusia berbangga hati, apalagi menyombongkan apa yang dia persembahkan bagi Tuhan? Padahal itu adalah berkat Tuhan. Bahkan kemauan untuk memberi itu pun merupakan karunia-Nya!

👉 Belajar dari Daud, kiranya kita menyedari bahwa persembahan yang kita berikan itu adalah berkat yang berasal dari Tuhan. Jangan mencari pujian kerana persembahan yang kita berikan. Berikanlah dengan tulus hati dan rela kerana kerinduan agar nama Allah dimuliakan dan pekerjaan Tuhan terus dinyatakan. Dan ikutlah bersyukur atas tiap persembahan yang terkumpul bagi Tuhan dan atas orang-orang yang memberikannya. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Fulfill the statutes

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Fulfill the statutes 

1 Chronicles 22:13 "Then you will prosper, if you take care to fulfill the statutes and judgments with which the LORD charged Moses concerning Israel. Be strong and of good courage; do not fear nor be dismayed.

1 Tawarikh 22:13 (TB) Maka engkau akan berhasil, jika engkau melakukan dengan setia ketetapan-ketetapan dan hukum-hukum yang diperintahkan TUHAN kepada Musa untuk orang Israel. Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, janganlah takut dan janganlah tawar hati.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #195. Tahukah anda keberhasilan orang percaya berkait rapat dengan ketaatan dan kesetiaan kita kepada Tuhan? Orang Kristian pasti memiliki harapan agar anak-anak mereka dapat bertumbuh menjadi orang yang baik dan takut akan Tuhan. Kita berjuang dan bekerja keras untuk mewariskan sesuatu kepada keturunan kita. Sering kali arti warisan dipersempit menjadi benda-benda material saja, padahal yang terpenting adalah mewariskan ketaatan.

🍞 ☕ Daud menyuruh mereka memelihara perintah-perintah Allah dan melakukan segala sesuatu dengan setia. Salomo tidak boleh berpikir bahwa dengan membangun Bait Suci ia dapat memperoleh pengecualian untuk berbuat dosa. Tidak. Sebaliknya, pekerjaannya dalam membangun Bait Suci tidak akan diterima atau diakui, apabila ia tidak melakukan dengan setia ketetapan-ketetapan dan hukum-hukum yang diperintahkan TUHAN kepada Musa. Meskipun akan menjadi raja Israel, Salomo harus senantiasa mengingat bahwa ia harus takluk kepada Allah Israel. Daud menguatkan hati Salomo agar melaksanakan pekerjaan besar ini, dan melanjutkannya hingga selesai: “Kuatkan dan teguhkanlah hatimu. Walaupun pekerjaan ini merupakan usaha yang luar biasa besar, engkau tidak perlu takut dicela oleh orang bodoh yang mulai membangun namun tidak sanggup menyelesaikannya. Ini adalah pekerjaan Allah, yang pasti akan selesai dengan sempurna. Janganlah takut dan janganlah tawar hati.” Baik dalam pekerjaan rohani maupun dalam peperangan rohani, kita perlu bersikap berani dan membulatkan tekad. Daud mengingatkan anaknya untuk selalu mencari Tuhan. Dengan kata lain, Daud menasihatkan Salomo agar dia membangun pemerintahan yang berpusat pada Tuhan dan selalu bersyukur kepada-Nya. Sebagaimana Daud mewariskan nilai-nilai ketaatan kepada Salomo, sudahkah kita melakukan hal yang sama kepada anak, keponakan, atau bahkan cucu kita? 

👉 Zaman yang dihadapi anak-anak berbeda dari zaman yang dialami oleh orang tua mereka. Namun, satu hal yang pasti adalah semua tantangan zaman dapat dihadapi dengan hidup yang berlandaskan pada Tuhan. Maka, selain menghidupi ketaatan kepada Allah dalam hidup kita sendiri, wariskanlah ketaatan itu kepada generasi penerus kita. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Do all that is in your heart

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Do all that is in your heart 

1 Chronicles 17:1-2

1 Now it came to pass, when David was dwelling in his house, that David said to Nathan the prophet, "See now, I dwell in a house of cedar, but the ark of the covenant of the LORD is under tent curtains. "

2 Then Nathan said to David, "Do all that is in your heart, for God is with you. "

1 Tawarikh 17:1-2 (TB)

1 Setelah Daud menetap di rumahnya, berkatalah ia kepada nabi Natan: "Lihatlah, aku ini diam dalam rumah dari kayu aras, padahal tabut perjanjian TUHAN itu ada di bawah tenda-tenda." 

2 Lalu berkatalah Natan kepada Daud: "Lakukanlah segala sesuatu yang dikandung hatimu, sebab Allah menyertai engkau."

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #194. Tahukah anda bahawa kita harus memberikan yang terbaik kepada Tuhan? Raja Daud berkeinginan kuat untuk membangun rumah bagi Tuhan. Ia tinggal di istana yang megah, sementara Allah berdiam dalam Kemah Suci-Nya. Nabi Natan yang mendengar keinginan baik Daud turut mendukungnya.

🍞☕ Betapa besar hasrat dan kepedulian yang harus dimiliki orang-orang baik untuk melayani kepentingan kerajaan Allah di dunia, hingga titik kemampuan mereka yang terakhir. Daud tidak dapat tinggal tenang di dalam rumah yang terbuat dari kayu aras sementara tabut perjanjian Tuhan diam di dalam tenda. Permasalahan yang menyangkut masyarakat harus senantiasa menjadi perhatian kita. Bagaimana mungkin kita dapat menikmati kesejahteraan kita sementara kita tidak melihat ada kesejahteraan di Yerusalem? Ketika derajat Daud ditinggikan dengan harta kekayaan dan kekuasaan, lihatlah apa yang menjadi kepedulian dan rancangannya. Dia tidak berpikir seperti ini, “Apa yang akan kulakukan bagi anak-anakku untuk membagi-bagikan bagian-bagian kepada mereka? Apa yang akan kulakukan untuk mengisi perbendaharaan hartaku dan memperluas wilayah kekuasaanku?”, melainkan, “Apa yang akan kulakukan bagi Allah demi melayani dan memuliakan-Nya?” Orang-orang yang memikirkan perihal ke mana akan menyalurkan buah kerja serta kebaikan mereka, akan berbuat baik dengan menanyakan bagaimana keadaan tabut perjanjian Tuhan, dan apakah ada orang-orang lain yang tidak menikmati kelimpahan itu.

👉 Bukan hanya Daud, kita pun terkadang ingin melakukan sesuatu bagi Tuhan. Namun kita telah belajar bahwa apa yang ingin kita lakukan belum tentu sesuai dengan hati Tuhan. Bukan selalu karena Tuhan tidak berkenan, melainkan karena memang Tuhan tidak menghendaki demikian, atau bisa juga karena belum waktunya menurut Tuhan. Maka carilah kehendak Tuhan saat akan melakukan apa pun bagi Dia. Sebab semuanya harus diarahkan bagi kemuliaan-Nya. Mari wujudkan komitmen kita kepada Allah dalam pekerjaan dan pelayanan kita, juga dalam ungkapan kasih yang kita berikan kepada sesama. Lihatlah bagaimana Allah telah menyediakan apa yang baik bagi kita sejak dahulu, kemudian memberikan berkat yang jauh lebih besar dari yang kita bisa berikan kepada-Nya. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Sanctified themselves

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Sanctified themselves 

1 Chronicles 15:14  So the priests and the Levites sanctified themselves to bring up the ark of the LORD God of Israel.

1 Tawarikh 15:14 (TB)  Jadi para imam dan orang-orang Lewi menguduskan dirinya untuk mengangkut tabut TUHAN, Allah Israel.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #193. Tahukah anda bahawa kita harus menguduskan diri kita untuk mengangkat tabut Tuhan? Daud berencana memindahkan tabut Allah ke Yerusalem. Daud mulai mempersiapkan segala sesuatu dengan teratur. Daud mengoreksi diri, memperbaiki kesalahan, dan tunduk pada peraturan dan hukum yang sudah ditetapkan oleh Musa sesuai dengan firman Tuhan. Pertama-tama Daud mengingatkan bahwa orang Lewi yang harus mengangkat tabut dan mereka harus menguduskan diri. Lalu Daud mengatur petugas pengangkat, pemuji, pengiring nyanyian dengan alat-alat musik yang berbeda-beda, dan peniup nafiri.

🍞 ☕ Orang Lewi dan para imam menguduskan diri dan siap mengangkut tabut Allah di atas bahu mereka sesuai dengan hukum Taurat. Perhatikanlah, banyak orang yang amat teledor dalam mengemban tanggung jawabnya akan berubah dan menjadi lebih baik jika terus diajari dengan setia. Hukuman atas Uza membuat para imam lebih berhati-hati menguduskan diri, yaitu membersihkan diri mereka dari segala yang dianggap najis menurut hukum ibadat serta menyiapkan hati untuk melayani Allah yang khidmat, sehingga menimbulkan rasa hormat di antara umat. Ada orang-orang yang dijadikan contoh supaya orang lain belajar darinya dan berlaku hati-hati. Ada pelajaran yang perlu diperhatikan oleh umat Tuhan baik pada zaman pembangunan Yerusalem dan Bait Allah, juga bagi umat Tuhan masa kini. Perhatikan bagaimana Daud tidak mau mengulang kesalahan dan sangat berhati-hati menata persiapan dan mengatur orang-orang yang terlibat serta memotivasi orang-orang untuk memuji Tuhan. Daud tidak hanya mengatur dan memerintah tetapi ia sendiri terlibat dengan penuh sukacita mengikuti prosesi pemindahan tabut Allah ini.

👉 Seberapa orang menghormati Tuhan, dapat dilihat dari sikap dan perbuatannya untuk melakukan yang terbaik untuk Tuhan. Bagaimana dengan kita? Apa yang akan kita lakukan sebagai wujud untuk menghormati dan memuliakan Tuhan? Jagalah kekudusan hidup kita. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Inquired of God

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Inquired of God 

1 Chronicles 14:10 And David inquired of God, saying, "Shall I go up against the Philistines? Will You deliver them into my hand? " And the LORD said to him, "Go up, for I will deliver them into your hand. "

1 Tawarikh 14:10 (TB) bertanyalah Daud kepada Allah: "Apakah aku harus maju melawan orang Filistin itu dan akan Kauserahkankah mereka ke dalam tanganku?" TUHAN menjawab: "Majulah, Aku akan menyerahkan mereka ke dalam tanganmu."

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #192. Tahukah anda bahawa keberhasilan kita berkait rapat dengan penyertaan Tuhan di dalam kehidupan kita? Penyertaan Allah adalah hal yang sangat menentukan dalam hidup. Disedari atau tidak, dengan cara benar atau salah, sejak manusia jatuh ke dalam dosa dan tersesat dari hadirat Allah, isu penyertaan Allah ini penting dan dicari orang. Terlebih dalam kepemimpinan seperti yang Daud pikul.

🍞 ☕ Penyertaan Tuhan atas Daud nyata dari pertolongan-Nya ketika orang Filistin berupaya menangkap Daud. Daud, belajar dari kesalahan pertama, yaitu gagal memindahkan Tabut Perjanjian kerana tidak meminta petunjuk Tuhan. Maka saat itu ia meminta petunjuk pada Tuhan. Tuhan menjawab bahkan memberikan strategi jitu yang berhasil mematahkan kekuatan pasukan Filistin sampai dua kali. Penyertaan Allah datang dan terbukti dalam dukungan pihak-pihak yang sebenarnya tidak tergolong di pihak "kita". Daud sekian lama telah berhasil menegakkan kekuasaannya dengan menaklukkan lawan-lawannya. Semua itu dilakukannya bersama para pembantunya. Namun, kini dalam membangun istana, bantuan datang dari pihak bukan Israel, yaitu dari raja Tirus. Dukungan dan pengakuan luas dari dunia luar adalah kenyataan bahwa Allah menyertai. Kemenangan yang Daud peroleh atas Filistin terjadi kerana sikap Daud yang selalu bertanya-tanya akan kehendak dan pimpinan Allah. Kemenangan ini Daud peroleh kerana Daud tidak bertindak menuruti rencananya sendiri atau mengandalkan kemampuan perangnya semata. Sikap bertanya dan meminta penyertaan Allah ini adalah unsur dan bukti terpenting penyertaan Allah. Bergantung dan bertindak sesuai kehendak Allah adalah bukti terpenting bahwa kita dan Allah ada dalam hubungan yang serasi.

👉 Di tengah kesukaran hendaklah kita berlari kepada-Nya, ketika disalahi, berserulah kepada-Nya, dan ketika kita tidak tahu harus berbuat, mintalah nasihat dari-Nya untuk memperoleh petunjuk-Nya. Marilah kita memohon kepada-Nya untuk menunjukkan jalan yang benar kepada kita. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : The Spirit of the Lord

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : The Spirit of the Lord 

1 Chronicles 12:18 Then the Spirit came upon Amasai, chief of the captains, and he said: "We are yours, O David; We are on your side, O son of Jesse! Peace, peace to you, And peace to your helpers! For your God helps you. " So David received them, and made them captains of the troop.

1 Tawarikh 12:18 (TB) Lalu Roh menguasai Amasai, kepala ketiga puluh orang itu: Kami ini bagimu, hai Daud, dan pada pihakmu, hai anak Isai! Sejahtera, sejahtera bagimu dan sejahtera bagi penolongmu, sebab yang menolong engkau ialah Allahmu! Kemudian Daud menyambut mereka dan mengangkat mereka menjadi kepala pasukan.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #191. Tahukah anda bahawa Roh selalu menolong setiap orang percaya? Di bawah perjanjian yang lama, Roh Kudus melengkapi orang-orang tertentu dengan kuasa dan kemampuan untuk melaksanakan tugas-tugas yang diberikan Allah kepada mereka. Dalam kasus Amasai, yang diberikan adalah karunia ilham kenabian. Di bawah perjanjian baru, Yesus berjanji bahwa semua pengikut-Nya akan "menerima kuasa apabila Roh Kudus turun atas mereka".

🍞 ☕ Amasai adalah juru bicara mereka, yang ke atasnya Roh TUHAN berkuasa, bukan suatu roh nubuatan, melainkan roh hikmat dan ketetapan hati, pada kesempatan itu, yang menaruh perkataan ke dalam mulutnya, tanpa persiapan dari dirinya, yang tepat untuk memberi Daud kekuatan dan menyemangati orang-orang yang menyertai Daud. Tidak ada yang dapat diucapkan lebih baik, lebih hidup, atau lebih mengena pada kesempatan tersebut. Bagi dirinya sendiri dan semua teman-temannya, Amasai menyatakan dukungan yang tulus kepada Daud serta kepentingannya. Ia akan melawan semua yang menentang Daud, dan bertekad berdiri di sampingnya menghadapi semua bahaya yang mengancamnya: Kami ini bagimu, hai Daud, dan pada pihakmu, hai anak Isai! Dalam menyebutnya anak Isai, mereka ingat bahwa Daud secara garis keturunan berasal dari Nason dan Salmon, yang di zaman mereka adalah para kepala suku Yehuda. Saul juga memanggil Daud demikian dengan maksud menghinanya, tetapi mereka memandang hal itu sebagai kehormatannya. Mereka diyakinkan bahwa Allah ada di pihaknya. Oleh kerana itu, Kami ini bagimu, hai Daud, dan pada pihakmu. Memang baik, jika kita harus berpihak, berpihak kepada mereka yang berpihak kepada Allah yang menyertai mereka.

👉 Pertolongan Tuhan tidak selalu hadir dalam bentuk mukjizat supranatural yang menakjubkan di mata kita. Sering kali pertolongan Tuhan terwujud melalui kehadiran orang-orang di sekitar kita. Lihatlah ke sekeliling kita: keluarga, sahabat, rakan sepelayanan, bahkan orang yang tidak kita sukai. Bukalah hati dan mata kita untuk melihat kehadiran mereka sebagai bala pertolongan Tuhan bagi kita. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL :They were unfaithful

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : They were unfaithful 

1 Chronicles 5:25-26

25 And they were unfaithful to the God of their fathers, and played the harlot after the gods of the peoples of the land, whom God had destroyed before them.

26 So the God of Israel stirred up the spirit of Pul king of Assyria, that is, Tiglath–Pileser king of Assyria. He carried the Reubenites, the Gadites, and the half–tribe of Manasseh into captivity. He took them to Halah, Habor, Hara, and the river of Gozan to this day.

1 Tawarikh 5:25-26 (TB)

25 Tetapi ketika mereka berubah setia terhadap Allah nenek moyang mereka dan berzinah dengan mengikuti segala allah bangsa-bangsa negeri yang telah dimusnahkan Allah dari depan mereka,

26 maka Allah Israel menggerakkan hati Pul, yakni Tilgat-Pilneser, raja Asyur, lalu raja itu mengangkut mereka ke dalam pembuangan, yaitu orang Ruben, orang Gad dan setengah suku Manasye. Ia membawa mereka ke Halah, Habor, Hara dan sungai negeri Gozan; demikianlah mereka ada di sana sampai hari ini. 

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #190. Tahukah anda bahawa seringkali kita berbuah kesetiaan? Sepanjang Tawarikh, penulis menggarisbawahi kebenaran bahwa ketidaktaatan dan dosa mendatangkan hukuman dan malapetaka, sedangkan ketaatan dan kesetiaan mendatangkan sejahtera dan berkat. Prinsip rohani ini, yang masih berlaku dalam Perjanjian Baru, seharusnya memotivasi kita untuk takut akan Tuhan dan mematuhi pimpinan Roh Kudus.

🍞 ☕ Hidup saleh dan melakukan penyembahan yang benar membawa berkat, sedangkan ketidaktaatan dan penyembahan yang salah membawa kutuk. Inilah tema utama bacaan kali ini. Dua setengah suku itu akhirnya berbagi dalam penawanan yang hina. Seandainya mereka tetap dekat dengan Allah dan menjalankan tugas panggilan mereka, maka mereka akan terus menikmati kejayaan lama dan penaklukan baru mereka. Tetapi mereka berubah setia terhadap Allah nenek moyang mereka. Mereka tinggal di daerah-daerah perbatasan dan berbaur dengan bangsa-bangsa tetangga, sehingga mempelajari kebiasaan penyembahan berhala mereka dan menularkannya ke suku-suku yang lain. Kerana hal inilah Allah sekarang menjadi musuh mereka. Ia dahulu adalah seorang suami bagi mereka, dan tidak heran bahwa kecemburuan-Nya menyala seperti api ketika mereka berzinah dengan allah-allah lain. Maka adil sebuah surat perceraian diberikan kepada para penyembah berhala. Allah menggerakkan hati raja Asyur, satu demi satu melawan mereka, untuk melaksanakan tujuan-Nya melalui rancangan raja-raja yang gila kekuasaan itu, memakai mereka untuk menghajar para pemberontak ini, dan, ketika mereka tidak mau merendahkan diri, maka raja-raja itu akan menghabisi mereka semua. Suku-suku ini yang pertama-tama diberi tanah untuk bermukim, dan mereka juga yang pertama-tama dicabut darinya. Mereka ingin memiliki tanah yang terbaik, namun tidak menimbang bahwa mereka lebih terbuka terhadap bahaya. Namun pada dasarnya, orang yang lebih dikuasai oleh keinginan jasmani daripada oleh akal budi atau iman di dalam pilihan-pilihan mereka, pastilah akan membayar harga akibat pilihan mereka itu.

👉 Dunia memang terus menawarkan pelbagai godaan kepada kita sampai hari ini. Barangkali hidup jauh dari Tuhan terlihat lebih mudah dan lebih cepat menguntungkan. Menghadapi tawaran-tawaran seperti itu, kita akan gagal dan meninggalkan Tuhan. Kita dapat memilih kembali setia kepada Tuhan. Sama seperti Israel yang terbuang dan kembali ke Yerusalem, kita pun dapat memilih untuk meluruskan hidup kita hari ini dan mengarahkan hati kita kembali kepada Tuhan. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : Age does not matter

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : Age does not matter 

2 Kings 22:1 Josiah was eight years old when he became king, and he reigned thirty–one years in Jerusalem. His mother’s name was Jedidah the daughter of Adaiah of Bozkath.

2 Raja-raja 22:1 (TB) Yosia berumur delapan tahun pada waktu ia menjadi raja dan tiga puluh satu tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem. Nama ibunya ialah Yedida binti Adaya, dari Bozkat.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #189. Tahukah anda bahawa seorang pemimpin yang takut akan Tuhan akan membawa kesejahteraan kepada rakyatnya? Yosia adalah yang terakhir dari raja Yehuda yang benar. Pada usia yang muda ia mulai dengan sungguh-sungguh mencari Tuhan, dan empat tahun kemudian ia mulai membersihkan Yehuda dari penyembahan yang palsu. Ketika Bait Suci sedang diperbaiki, Hilkia menemukan Kitab Taurat yang ditulis oleh Musa; penemuan ini mendatangkan komitmen yang baru kepada Firman Allah dan pembaharuan rohani yang tidak menyeluruh terjadi di negeri itu. Nabi Yeremia dan Habakuk membantu Yosia dalam usahanya untuk menuntun umat itu kembali kepada Allah; mengenai keadaan rohani umat itu pada zaman Yosia.

🍞 ☕ Pasal ini mulai dengan kisah tentang pemerintahan raja yang baik, Yosia, yang kebaikannya bersinar lebih terang karena datang tepat sesudah begitu banyak kejahatan. Ia mendapat kehormatan untuk memperbaharui kejahatan pendahulunya itu, tepat sebelum terjadi suatu kehancuran yang begitu hebat, yang sayangnya ia tidak mendapat kehormatan untuk mencegahnya. Mengenai Yosia kita diberi tahu di sini, bahwa dia masih sangat muda ketika mulai memerintah, baru 8 tahun. Kerajaan Inggris dahulu juga pernah memiliki seorang raja yang masih anak kecil, yaitu Edward VI. Yosia, sebagai anak kecil, belum menerima pengaruh apa pun yang buruk dari teladan ayahnya dan saudaranya, tetapi segera melihat kesalahan-kesalahan mereka, dan Allah memberikan anugerah-Nya untuk memperingatkan Nya. Walau usianya baru delapan tahun dan ia besar di tengah-tengah bangsanya yang berbuat jahat, bahkan ayah dan kakeknya sendiri juga jahat, Yosia tidak ikut-ikut berbuat dosa. Catatan mengenai kehidupan dan pemerintahannya amatlah indah: "Ia melakukan apa yang benar di mata Tuhan dan hidup sama seperti Daud, bapa leluhurnya, dan tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri".

👉 Bila catatan sejarah hidup kita sama seperti Yosia, yaitu bertobat dari hidup berdosa dan giat membangun kehidupan ibadah yang kudus dan benar maka kehadiran kita akan menjadi berkat bagi manusia di sekitar kita. Tuhan akan memakai kita sebagai agen pembaruan bagi umat-Nya di dunia ini sehingga mereka terhindar dari murka Allah yang menghancurkan. Jadilah alat anugerah Allah melalui hidup yang benar di hadapan-Nya dan di hadapan sesama. Apakah respon kita hari ini...?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

REVIVAL : They paid no attention

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣

REVIVAL : They paid not attention 

2 Kings 21:8-9

8 "and I will not make the feet of Israel wander anymore from the land which I gave their fathers––only if they are careful to do according to all that I have commanded them, and according to all the law that My servant Moses commanded them. "

9 But they paid no attention, and Manasseh seduced them to do more evil than the nations whom the LORD had destroyed before the children of Israel.

2 Raja-raja 21:8-9 (TB)

8 Aku tidak akan membiarkan bangsa Israel lagi dibawa keluar dari tanah yang telah Kuberikan kepada nenek moyang mereka, asal saja mereka tetap berbuat tepat seperti yang telah Kuperintahkan kepada mereka dan tepat menurut hukum yang telah diperintahkan kepada mereka oleh hamba-Ku Musa." 

9 Tetapi mereka tidak mau mendengarkan, dan Manasye menyesatkan mereka, sehingga mereka melakukan yang jahat lebih dari pada bangsa-bangsa yang telah dipunahkan TUHAN dari hadapan orang Israel.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #188. Tahukah anda bahawa kedegilan seringkali membawa kehancuran? Perkenan yang telah ditunjukkan-Nya kepada bangsa tersebut dengan menaruh nama-Nya di antara mereka, dengan menunjukkan kebaikan-Nya kepada mereka, bahwa Ia tidak akan pernah membuat mereka dibawa keluar dari tanah yang baik itu. Dan untuk semuanya ini Dia hanya mengharapkan dari mereka hal yang sederhana saja, yaitu asal saja mereka tetap berbuat tepat seperti yang telah Kuperintahkan kepada mereka.

🍞 ☕ Dengan persyaratan yang baik ini Israel berdiri bersama dengan Allah, dan memiliki masa depan yang sama bahagianya seperti yang dapat dimiliki oleh bangsa-bangsa lain. Tetapi mereka tidak mau mendengarkan. Mereka tidak mau tetap dekat dengan Allah entah melalui perintah-perintah-Nya atau janji-janji-Nya. Keduanya telah dilupakan oleh mereka. Manasye telah menyesatkan umat Allah, merusak mereka, dan menarik mereka ke dalam penyembahan berhala. Ia telah menyebabkan Yehuda berdosa, seperti Yerobeam telah menyebabkan Israel berbuat dosa. Keteladanannya yang sangat buruk cukup untuk merusakkan kebanyakan rakyat yang tidak berpikiran panjang, yang mau berbuat seperti yang dilakukan oleh raja mereka, benar atau salah. Semua orang yang mencari kedudukan akan melakukan seperti yang dilakukan oleh istana, sedangkan yang lainnya mencari selamat dengan mengikuti perbuatan sang raja, sebab takut menjadikan raja sebagai musuh. Jadi, dengan satu atau lain cara, kota suci itu telah menjadi tempat pelacuran, dan Manasyelah yang menjadikannya demikian. Orang-orang yang berbuat jahat akan dimintai tanggung jawab yang sangat besar, bukan saja atas kejahatan mereka, tetapi juga atas perbuatan mereka yang menyebabkan orang lain ikut berbuat jahat.

👉 Allah tidak membiarkan kejahatan dan kekejian Manasye begitu saja. Orang yang menyalahgunakan takhta untuk berlaku jahat dan keji adalah orang yang melupakan kedaulatan Tuhan atas hidupnya. Orang itu tidak akan luput dari hukuman Tuhan. Kita perlu mendoakan para pemimpin kita, baik dalam skala gereja maupun nasional agar mereka yang dipercayakan Tuhan duduk di atas `takhta', menegakkan keadilan dan kebenaran bagi kesejahteraan umat dan bangsa. Apakah respon kita hari ini?

You are the revivalist...! 

#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†

TFGM's Daily Devotion 

http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**