Friday, July 26, 2024

Revival : Repentance is for all

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣



REVIVAL : Repentance is for all



2 Chronicles 33:9  So Manasseh seduced Judah and the inhabitants of Jerusalem to do more evil than the nations whom the LORD had destroyed before the children of Israel.

2 Tawarikh 33:9 (TB)  Tetapi Manasye menyesatkan Yehuda dan penduduk Yerusalem, sehingga mereka melakukan yang jahat lebih dari pada bangsa-bangsa yang telah dipunahkan TUHAN dari depan orang Israel.



Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #208. Tahukah anda bahawa seorang pemimpin yang tidak takut akan Allah akan menyesatkan seluruh bangsa? Manasye, anak raja Hizkia, menyimpang dari jejak ayahnya yang setia kepada Allah Israel. Kejahatan Manasye dimulai dengan membangkitkan kembali penyembahan kepada Asyera dan Baal. Deretan kejahatannya memperlihatkan hidup yang berseberangan dengan firman Allah. Sungguh celaka bangsa yang dipimpin penguasa yang tak takut pada hukum Tuhan, seperti Manasye.


🍞 ☕ Faktor utama yang menjauhkan manusia dari Allah adalah kesombongan diri. Manusia cenderung berpikir bahwa segala yang dimilikinya merupakan hasil kerja kerasnya tanpa campur tangan Allah. Saat Allah memberikan kesulitan demi kesulitan, bukannya bertobat malahan mengeraskan hati menantang Allah. Di sini kita membaca sebuah catatan mengenai kejahatan Manasye. Ia menghancurkan hidup keagamaan yang sudah mapan, dan mengacaukan pembaruan agung ayahnya. Ia menajiskan rumah TUHAN dengan penyembahan berhala. Bahkan, dia mempersembahkan anak-anaknya sendiri sebagai korban di dalam api. Ia menjadikan segala ramalan dusta roh-roh jahat sebagai pemandu dan penasihatnya. Ia melakukan penghinaan terhadap Allah yang menjadikan Sion sebagai tempat perhentian-Nya untuk selamalamanya, dan Israel sebagai umat perjanjian-Nya. Ia melanggar syarat-syarat adil yang ia tegakkan bersama Allah, dengan menyembah dewa-dewa asing, menajiskan Bait Suci pilihan Allah, dan merusak moral umat pilihan-Nya. Ia membuat mereka bersalah, dan berbuat lebih buruk dari pada orang-orang yang tidak mengenal Allah. Sebab, jika roh jahat itu kembali, ia akan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya. Hal yang lebih memperburuk dosa Manasye adalah, ia dan rakyatnya tidak mau mendengar, ketika Allah berfirman kepada mereka melalui nabi-nabi-Nya. Di sini kita dapat mengagumi besarnya kasih karunia Allah dalam berbicara kepada mereka. Karena tegar hati, mereka memalingkan telinga yang tuli terhadap-Nya. Namun, kejahatan mereka tidak cukup untuk mengusir kebaikan-Nya, bahkan Ia masih menunggu supaya mereka menjadi lembut. Kebaikan-Nya tidak mengubah kejahatan mereka, dan mereka tetap benci untuk diperbaharui.

👉 Tidak ada yang abadi dalam dunia ini. Segala sesuatu akan lenyap tak berbekas. Setiap tindakan kejahatan ada ganjarannya. Namun, setiap pertobatan ada pemulihan dari Allah. Allah yang memberi dan Ia pula yang mengambilnya. Jika Anda melakukan kesalahan, segeralah bertobat. Allah akan mengampuni kita. Manasye dan Amon sama-sama mengawali hidup sebagai orang yang tidak menyukakan hati Tuhan. Namun respons terhadap Tuhan kemudian membedakan akhir hidup mereka. Bagaimana dengan Anda? Akhir hidup seperti apakah yang Anda inginkan? Bila Anda ingin mengakhiri hidup sebagai orang yang diperkenan Tuhan, hiduplah menurut kehendak-Nya dan alami kehidupan yang menyukakan Dia. Jadilah seorang pemimpin yang takut akan Tuhan. Mau? Apakah respon kita hari ini...?


You are the revivalist...! 
#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion 
http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: