Wednesday, September 27, 2023

Revival : Bold in God

Sajian makanan rohani yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣



Revival : Bold in God 



1 Thessalonians 2:2 But even after we had suffered before and were spitefully treated at Philippi, as you know, we were bold in our God to speak to you the gospel of God in much conflict.

1 Tesalonika 2:2 (TB) Tetapi sungguhpun kami sebelumnya, seperti kamu tahu, telah dianiaya dan dihina di Filipi, namun dengan pertolongan Allah kita, kami beroleh keberanian untuk memberitakan Injil Allah kepada kamu dalam perjuangan yang berat. 



Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #271. Tahukah anda bahawa hanya lewat pertolongan Allah, kita dapat memberitakan Injil? Nilai-nilai Injil yang terlalu dalam untuk diselami, terlalu luas untuk dijelajahi, terlalu tinggi untuk dijangkau, terlalu indah untuk dimengerti, ternyata sekarang mempergunakan manusia yang penuh kekurangan sebagai wahana.


🍞 ☕ Rasul Paulus diilhami dengan keberanian yang kudus, dan tidak menjadi tawar hati dengan segala penderitaan yang dia jumpai, atau perlawanan yang menentang dia. Dia telah mengalami perlakuan buruk di Filipi, dan ini benar-benar diketahui oleh orang-orang Tesalonika ini. Di sana dia dan Silas diperlakukan dengan hina, dengan dipasung. Namun begitu mereka dibebaskan, mereka segera pergi ke Tesalonika, dan memberitakan Injil dengan sama beraninya seperti biasa. Perhatikanlah, penderitaan demi sebuah perkara yang baik seharusnya mempertajam dan bukan menumpulkan kekuatan tekad yang kudus. Injil Kristus, ketika pertama kali muncul di dunia, berhadapan dengan banyak perlawanan. Dan orang-orang yang memberitakannya telah memberitakannya dalam perjuangan yang berat, dengan kesengsaraan yang hebat. Ini merupakan perjuangan para rasul dalam pemberitaan mereka, atau perjuangan mereka menghadapi perlawanan. Inilah penghiburan Paulus, bahwa dia tidak menjadi takut dalam pekerjaannya, maupun dihalau darinya.

👉🏼 Paulus menjaga hidupnya sedemikian sehingga menjadi saksi Injil yang tiada bercacat. Dengan sikap seorang bapa ia menasihati mereka untuk setia hidup sesuai dengan kehendak Allah. Sungguh hidup Paulus menunjukkan kelayakannya untuk menjadi saksi Kristus. Allah juga melayakkan kita, anak-anak-Nya untuk memberitakan Injil. Pertanyannya sekarang adalah: "Apakah kita sudah melayakkan diri di hadapan-Nya dengan meneladani pelayanan Paulus?" Apakah respon kita hari ini...?


You are the revivalist...! 
#SpreadRevival #GreaterMovement 

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion 
http://sherkarl.blogspot.com

** Selain daripada membaca renungan ini, saya menyarankan agar anda juga mengkaji, merenungkan serta menggali lebih dalam Firman Tuhan. Jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: