Wednesday, May 4, 2016

Revival: To hear and do

Sarapan 🍳 ☕ 🍝 🍜 🍞 🍲 🍚 🍘 🍙 🍛 🍖 🍗 🍗 🍱 🍣 🍩 🍪 🍇 🍒 🍓 🍉 🌽 pagi 🌅 ☀ 🌞 yang penuh dengan Firman Tuhan yang hidup dan berkuasa. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

Revival: To hear and do

Matthew 13:22  Now he who received seed among the thorns is he who hears the word, and the cares of this world and the deceitfulness of riches choke the word, and he becomes unfruitful.

Matius 13:22 (TB)  Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah.

Shalom saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #125. Tahukah anda bahawa Revival tetap bertahan apabila anda tidak terikat dengan hal-hal keduniawian? Revival is when you are no longer entangled with the worldly desires and allow the Word of God to bear fruit in you. Ketika benih itu ditaburkan, ia tetap bertumbuh tetapi semak duri mengimpit benih itu (ay. 7). Benih ini tumbuh lebih besar daripada benih sebelumnya, sebab benih ini berakar. Benih tersebut menggambarkan keadaan orang yang belum meninggalkan pengakuan mereka, namun juga tidak mendapat keuntungan apa-apa darinya. Kebaikan yang mereka peroleh dari firman tanpa terasa dikalahkan dan ditindih oleh hal-hal dari dunia ini. Kemakmuran menghancurkan firman di dalam hati, seperti halnya penganiayaan. Namun, kemakmuran ini menghancurkannya dengan lebih berbahaya lagi, sebab terjadi secara lebih diam-diam. Batu-batu merusak akar, sedangkan duri-duri merusak buah.

1. To hear and do
Yakobus 1:22 (TB)  Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri.

☕🍞 The evidence of Revival in our lives is the fruits that we produce from that revival. Revival is when we Listen, Obey, Apply and Do the word of God. Benih-benih Firman Tuhan yang telah ditaburkan jatuh di semak duri lalu apa yang terjadi di sini adalah, pokok bertumbuh juga tetapi kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah. Kenapa hal ini boleh terjadi? Jika kita membaca Firman Tuhan ini, pokok ini berakar tetapi tidak berbuah. Pokok ada dasarnya, namun tidak ada buah. Di saat benih yang ditaburkan di kawasan semak duri itu bertumbuh tetapi ia telah terhimpit oleh kekuatiran semak duri dan juga tipu daya dunia. Maksudnya pertumbuhan kerohanian seseorang itu telah menyimpang daripada kebenaran Firman Tuhan lalu ia tidak dapat  berbuah. Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin. Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya.

Apakah kondisi pertumbuhan kerohanian anda? Apakah hati kita kawasan semak duri? Apakah kekuatiran dunia telah menghalang pertumbuhan anda? Apakah anda terperangkap dalam tipu daya iblis? Semak duri itu bertumbuh bersama dengan benih yang telah ditaburkan lalu semak duri mengimpit pertumbuhan pokok itu (Kerohanian kita) Lalu ia tidak dapat berhasil. Semak duri ini adalah kekuatiran dunia iaitu segala dosa yang masih terikat dan terperangkap dalam tipu daya iblis.  Terperangkap dengan segala kata-kata manis dari iblis, segala janji-janji kekayaan dunia dan memenuhi nafsu kedagingan. Bagaimana kondisi kita? Tanah yang mana satu hati kita? Bagaimana keadaan kerohanian kita? Apakah respon anda hari ini...?

You are the revivalist...!

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion
http://sherkarl.blogspot.com

** jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: