Monday, February 26, 2018

Revival : Obedience to faith

Sarapan 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣 pagi 🌅 🌄 yang menggerakkan kita untuk bersyukur kerana Tuhan Yesus memilih kita. Ayuh kita menikmati bersama sajian surgawi ini.

Revival : Obedience to the faith

Romans 1:5 (NKJV)  Through Him we have received grace and apostleship for obedience to the faith among all nations for His name,

Roma 1:5 (TB)  Dengan perantaraan-Nya kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul untuk menuntun semua bangsa, supaya mereka percaya dan taat kepada nama-Nya.

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #57. Tahukah anda bahawa kita harus menuntun semua bangsa kepada Tuhan Yesus? Paulus menegaskan iman sebagai ketaatan. Bagi dia iman yang menyelamatkan harus ditentukan oleh maksud semula, yaitu persekutuan dengan Allah melalui Yesus Kristus dalam kasih, ibadah, rasa syukur, dan ketaatan. Siapakah Paulus? Kepada jemaat yang belum pernah mengenalnya secara pribadi ini, Paulus memperkenalkan dirinya. Ia adalah hamba Kristus Yesus bererti ia adalah "budak / abdi" yang hidup untuk melayani Kristus Yesus. Ia menyebut dirinya "rasul" yang dipanggil dan dikuduskan untuk memberitakan Injil Allah. Allah sendiri mengaruniakan Paulus panggilan hidup yang mulia itu. Allah pulalah yang membuat pelayanannya membawa banyak berkat dan tulisannya ini menyandang otoritas ilahi untuk membentuk pemahaman dan penghayatan iman Kristian kita.

☕ 🍞 Tugas seorang rasul atau hamba Tuhan adalah memberitakan Injil. Berita Injil bukan peraturan-peraturan untuk mendapatkan keselamatan, bukan juga janji-janji masa depan yang pasti. Berita Injil adalah Yesus Kristus sendiri sebagai manusia sejati keturunan Daud, sekaligus Anak Allah yang berkuasa yang telah bangkit dari kematian. Hakikat dwisifat Yesus Kristus inilah yang menjadikan Injil berkuasa menyelamatkan setiap manusia yang percaya dan menerima-Nya.

Hati sebagai hamba Kristus seharusnya bukan hanya dimiliki Paulus. Kita pun harus memiliki hati seperti itu. Tak perlu merasa bahawa kita tak memiliki panggilan khusus seperti yang diterima Paulus. Sebagai orang percaya kita semua menerima mandat untuk melayani orang lain agar mereka tertarik menjadi murid Kristus. Lagi pula kasih karunia yang telah kita terima dari Allah sewajarnya membuat kita merespons dengan memberitakan kasih karunia Allah itu agar orang lain pun tertarik untuk menerimanya dari Allah. Ingatlah bahawa mereka pun perlu percaya dan taat pada Kristus kerana Kristus mengasihi mereka juga. Pernah seorang hamba Tuhan mengatakan bahawa, "tidak guna otak dipenuhi dengan pengetahuan Theology, jika hati tidak dipenuhi dengan kasih Tuhan. Hanya kepala saja membesar. Hati tetap dengan kesombongan dan kemunafikan..." Hati sebagai hamba yang mengasihi dan melayani-Nya dan melayani sesama manusia, itulah yang harus dimiliki oleh setiap orang yang percaya kepada-Nya. Apakah respon anda hari ini....?

You are the revivalist...!
#SpreadRevival

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion
http://sherkarl.blogspot.com

** jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: