Thursday, May 30, 2019

Revival : Heeding the voice of God

Sarapan pagi yang lazat dan enak yang disediakan untuk kita semua. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.
🍳 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🍦 🍧 🍨 🌭 🍟 🍔 🥓 🍱 🍣



Revival : Heeding the voice of God



Jeremiah 35:15  I have also sent to you all My servants the prophets, rising up early and sending [them,] saying, 'Turn now everyone from his evil way, amend your doings, and do not go after other gods to serve them; then you will dwell in the land which I have given you and your fathers. ' But you have not inclined your ear, nor obeyed Me.

Yeremia 35:15 (TB)  Aku telah mengutus kepadamu segala hamba-Ku, yakni para nabi, terus-menerus, mengatakan: Kembalilah kamu masing-masing dari tingkah langkahmu yang jahat itu, perbaikilah perbuatanmu, janganlah mengikuti allah lain untuk beribadah kepada mereka, maka kamu akan tetap diam di tanah yang telah Kuberikan kepadamu dan kepada nenek moyangmu. Tetapi kamu tidak mau memperhatikannya dan kamu tidak mau mendengarkan Aku.



Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #150. Tahukah anda bahawa terkadang kita lebih mentaati suara manusia daripada Tuhan? Ketetapan dan perintah manusia kita lakukan, tetapi apabila Tuhan berbicara agak sukar pulak untuk kita taati. Peraturan manusia sanggup ditaati tetapi apabila Tuhan Yesus sendiri mau bekerja di tengah-tengah umat-Nya, kita membatasi dan tidak pedulikannya. Jika kepada Yonadab yang hanyalah manusia biasa, mereka menjadikan ketaatan mereka kepada ajarannya sebagai pola hidup, maka seharusnya ketaatan kita kepada ajaran Yesus paling tidak harus menjadi pola hidup kita. Bukankah Yesus bukan sekadar manusia sejati namun Ia juga adalah Allah Pencipta dan Penebus kita?

☕ 🍞 Kita cenderung mentaati pegangan moyang dan tradisi kita tetapi ajaran dan perintah Yesus tidak diikuti dengan segenap hati kita. Ternyata umat Tuhan mengabaikan Tuhan, Pemimpin hidup kita. Kita terlalu sering melanggar firman Tuhan, tidak setia pada Tuhan dengan bermain-main dalam dosa. Hati yang tulus dan setia pada Tuhan jauh lebih menyenangkan Tuhan daripada kesalehan yang pura-pura, dan ritual yang hanya dipraktikkan secara lahiriah saja, tanpa kesungguhan batin. Allah memperingatkan kepada kita bagaimana Dia telah menyampaikan imbauan yang sama kepada nenek moyang kita melalui para hamba-Nya sebelum ini, tetapi mereka tidak bertobat. Demikian pula, jikalau kita hidup untuk menikmati kesenangan berdosa dari sistem dunia masa kini, kita juga akan kehilangan rencana Allah bagi hidup kita dan selamanya tidak menerima berkat dan kebaikan terbesar yang dimaksudkan-Nya untuk kita.

Saudara dan saudari sekalian, masa lalu kita  penuh dengan dosa, namun Tuhan penuh kasih setia! Dia menantikan kita untuk kembali. Tuhan Yesus bahkan sudah mati untuk menggantikan hukuman bagi dosa-dosa masa lalu Anda. Jangan sia-siakan pengurbanan-Nya itu! Janganlah berpegang kepada tradisi nenek moyang kita tetapi berpautlah kepada ajaran Yesus dan lakukanlah perintah-perintah-Nya dengan segenap hati kita. You know friends, great moves of God are usually preceded by simple act of obedience to His Word. Bagaimana dengan anda? Apakah respon anda hari ini...?


You are the revivalist...!
#SpreadRevival #GreaterMovement

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion
http://sherkarl.blogspot.com

** jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: