Saturday, June 17, 2017

Revival : Faith to move

Sarapan 🍳 🍉 🍆 🍇 🍈 🍐 🍑 🍄 🍎 🍏 🍌 🌭 🌮 🌯 🍝 🍖 🍕 🍗 🍟 pagi 🌅 🌄 yang menggerakkan iman kita untuk terus percaya kepada Tuhan. Ayuh kita menjamu selera bersama sajian surgawi ini.

Revival : Faith to Move

Joshua 6:15-16 (NKJV)  But it came to pass on the seventh day that they rose early, about the dawning of the day, and marched around the city seven times in the same manner. On that day only they marched around the city seven times.
And the seventh time it happened, when the priests blew the trumpets, that Joshua said to the people: "Shout, for the Lord has given you the city!

Yosua 6:15-16 (TB)  Tetapi pada hari yang ketujuh mereka bangun pagi-pagi, ketika fajar menyingsing, dan mengelilingi kota tujuh kali dengan cara yang sama; hanya pada hari itu mereka mengelilingi kota itu tujuh kali.
Lalu pada ketujuh kalinya, ketika para imam meniup sangkakala, berkatalah Yosua kepada bangsa itu: "Bersoraklah, sebab TUHAN telah menyerahkan kota ini kepadamu!

Shalom dan salam Revival kepada saudara dan saudari sekalian. Hari yang ke #168. Tahukah anda bahawa setiap kita sedang menghadapi satu tembok di mana ia harus diruntuhkan? Setiap kali saya membaca cerita Joshua, memang saya akan terkilan dengan campur tangan Tuhan dan cara-Nya melakukan mukjizat bagi mereka yang terus menerus percaya kepada-Nya tanpa putus asa. Saya membaca cerita Joshua ini, dan saya heran melihat cara Joshua menawan Kota Jericho. As Joshua rounded the walls for the seventh time on the seventh day it’s hard to imagine the nervousness he felt — and perhaps even the confusion. Dia menghabiskan masa 7 hari berjalan keliling kota Jericho bukan satu orang tetapi dengan memimpin keseluruhan bangsa Israel bersama. And if that wasn’t enough, the final instructions for obtaining victory was for his people to blow trumpets and give a loud shout.

☕ 🍞 Why did they have to walk around a city wall? Why seven laps? Why seven days? And how was shouting supposed to cause a structurally sound wall to collapse? Semua ini memang tidak masuk akal tetapi apabila ia disertai dengan IMAN, ia menjadi suatu perkara yang luarbiasa. In fact, rarely are the instructions of faith perfectly logical and comfortable.

🌽 🌽 Memang sangat senang sekali untuk seseorang mengatakan "terus beriman kepada Tuhan, Dia pasti akan melakukan satu mukjizat..." Tetapi sebenarnya hanya orang yang sedang mengalami krisis itu saja yang tau apakah ertinya untuk "BERIMAN KEPADA TUHAN".

• Iman akan mengajar dan juga mengatakan kepada kita untuk tetap bersabar sedangkan segala sesuatu di sekeliling kita menyuruh kita menjadi huru hara dan panik.

• Iman akan menyatakan kepada anda dan mendorong anda untuk terus maju, daripada menyuruh kita untuk putus asa dan melepaskan.

• Faith will tell you to push forward when everything else is telling you to pull back.

You may not be facing a monstrous wall like Joshua was, but you are facing something dan jika jalan untuk maju ke hadapan sepertinya tidak masuk akal langsung, namun berita baiknya adalah memang ia tidak akan masuk akal haha. Memiliki iman bukanlah tentang segalanya akan masuk akal tetapi semuanya adalah tentang bergerak maju biar apapun terjadi. Having faith isn’t about making sense; it’s about moving forward, no matter what. Adakah anda sedang menghadapi sesuatu tembok? Adakah anda memiliki iman yang dapat meruntuhkan apapun tembok yang anda hadapi? Apakah respon anda hari ini.....?

You are the revivalist...!

Tuhan Memberkati...!

In His Majestic service,

†_=ShErKaRL KuGaN=_†
TFGM's Daily Devotion
http://sherkarl.blogspot.com

** jika kamu diberkati lewat perkongsian ini, maka jadilah saluran berkat bagi mereka yang lain dengan mengongsikan berkat ini.**

No comments: